Bedanya dimana… dimensi dan bobot sama… beda cuma di kubikasi doang… secara “nilai” memang hanya beda kubikasi saja adanya….lalu kira-kira Konsumen akan pilih yang mana…??
Tentunya masalah performa akan menjadi pertimbangannya..selisih 2 jutaan dengan tawaran performa naik tampaknya memang “sengaja” dibuat Honda sebagai “performance option” dan harga akan menemukan sendiri pembelinya…gak usah bingung… otomatis kok… 🙂
Otomatis konsumen yang punya duit lebih atau mau lebih akan pilih yang 150… yang cukup pengin model saja dengan performa dibawahnya bisa pilih yang 125….apakah Honda akan rugi…sekali lagi tetap enggak…wong hasil jualannya tetap masuk pabrika Honda juga to…bukan pabrikan tetangga…
Apakah uang 2 juta mau upgrade V125 jadi V150..? sia-sia saja…gak ORI bro…plus capek iya…
RiderTua.com - Chery telah sukses dalam menjual Omoda E5 di Indonesia sejak diluncurkan bulan Februari lalu. Mobil SUV listrik ini…
RiderTua.com - Pada konferensi pers di Jerez, Jorge Martin menjelaskan bahwa dia masih perlu meningkatkan diri di GP Spanyol. Rider…
RiderTua.com - Toyota cukup sukses dalam menghadirkan Kijang Innova Zenix sejak setahun lalu di Indonesia. Sebab mobil medium MPV ini…
RiderTua.com - Mini memang dikenal dengan sejumlah produknya yang memiliki kualitas tinggi. Termasuk mobil listrik pertamanya yang dirilis beberapa tahun…
RiderTua.com - Mitsubishi memiliki beberapa mobil SUV yang dijualnya di pasar global. Salah satunya ASX, yang sebenarnya merupakan versi Eropa…
RiderTua.com - Ketika berbicara tentang sirkuit Jerez, Fabio Quartararo teringat kembali kesuksesannya di masa lalu. Dalam 4 tahun terakhir, rider…
Leave a Comment