Categories: YAMAHA

Ride By Wire… Apakah kita Masih Cukup usia Untuk merasakannya…???

ride-by-wire(move.dei.polimi.it)

Memang teknologi kedepan akan semakin terjangkau… bisa jadi beberapa masa mendatang teknologi yang canggih yang saat ini ada pada moge sport macam RSV4, R6,CBR etc,akan menjadi “usang” dimana untuk motor kelas middle diatas 30 jutaan akan bisa memakai teknologi Ride By Wire… Impossible kah…??? mosok kah

Ride By Wire adalah sebuah cara kerja  throttle yang tidak melibatkan hubungan langsung secara fisik antara twistgrip dan throttle butterflies namun “diproses” dulu dengan komputer…. dimana bila model yang konvensional adalah antara gas dan throttle butterflies dihubungkan dengan kabel secara langsung…

Grip gas ini akan bekerja untuk mengoperasikan transponder yang menkonversikan gerak menjadi sinyal elektrik yang diteruskan dan diolah sesuai dengan apa yang dikehendaki rider…kemudian mengirimkan sinyal ini ke stepper motor yang menggerakkan inlet butterflies

Apa keuntungannya:

  1. system ini tentunya bisa terintegrasi dengan sytem lainnya “komputerly” seperti  cruise control, traction control…
  2. Keuntungan berikutnya bila diameter intake motor yang akan digerakkan itu besar maka throttle butterflies pun akan gede juga..maka akan lebih berat to..? dengan bantuan ‘By Wire’ ini maka kerja jadi enteng…sehingga akan terlihat lebih responsip bila menggunakan fly by wire…eh ride by wire
  3. More Power.. tentunya dengan timing betot gas yang tepat akan tercipta tenaga yang hebat…
  4. Better eficiency… jelasss.. wong takarannya pas… mosok pas tanjakkan mau dibetot gas..ada jeda..akhirnya motor agak kedodoran 🙂

Apakah ini sebuah mimpi untuk motor kelas menengah…??? Kansnya adalah ada teknologi yang setingkat diatasnya /lebih maju lagi….kalau tidak salah, benar-benar “wire less throttle”  dimana di kendalikan menggunakan Bluetooth [Bluetooth transponder dan Bluetooth receiver pada  throttle butterflies]…so tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini…

Monggo berdiskusi tentang teknologi ini…boleh berpendapat teknologi ini tidak lebih baik dari “kabel gas spontan” silakan boleh saja bebas berpendapat…. 🙂

Gas spontan…grenggggg……………cessss…. 

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Jorge Martin : Pindah ke Honda? Semuanya Berisiko Tapi Quartararo Memperbarui Kontraknya dengan Yamaha

RiderTua.com - Jorge Martin selalu menegaskan bahwa dirinya pasti akan meninggalkan tim Pramac pada akhir 2024 baik untuk pindah ke…

8 Mei 2024

Jorge Lorenzo : Pecco Bisa Mengalahkan Kecepatan Marquez Tapi Tidak dalam Hal Keberanian

RiderTua.com - Setelah pensiun dari MotoGP, Jorge Lorenzo selalu mengamati dan menganalisa peristiwa di Kejuaraan Dunia MotoGP. Mantan rider asal…

8 Mei 2024

Pedro Acosta : Gas Pol di Kualifikasi

RiderTua.com - Rookie Pedro Acosta bersiap melakoni balapan GP Prancis di Le Mans sebagai peringkat 4 di klasemen MotoGP. "Kami…

8 Mei 2024

Pecco Bagnaia : Keluhan Banyaknya Tombol Datang dari Rider yang Motornya Tidak Selevel Ducati

RiderTua.com - Setelah memenangkan gelar dunia Moto2, Pecco Bagnaia naik ke MotoGP pada 2019 saat berusia 22 tahun. Rider Italia itu…

8 Mei 2024

Pecco Bagnaia : Marc Marquez Rekan Setimku? Dia akan Beradaptasi dengan Baik

RiderTua.com - Mungkinkah Pecco Bagnaia dan Marc Marquez menjadi duo pabrikan Ducati 2025?Marquez termasuk di antara 3 kandidat utama untuk…

7 Mei 2024

Suzuki Ertiga Hybrid yang akan Mendapat Rival Baru Dari Mitsubishi

RiderTua.com - Suzuki Ertiga Hybrid menjadi satu dari tiga mobil hybrid yang dijualnya di Indonesia. Penjualannya cukup bagus, meski belum…

7 Mei 2024