Memang pada awalnya nama Bajaj indentik dengan angkutan roda3 yang kuno di Indonesia… andai saja gak ada ‘Bajaj bajuri’ apakah produk pabrikan bajaj ini akan cepat diterima bikers kita lebih cepat dari sekarang..ataukah akan menempel ketat penjualannya pabrikan jepang…?
Memang waktu yang akan membuktikan motor itu bagus atau tidak..seberapa kuat iklan pencitraan dibuat kalau bukti di lapangan berkata lain pasti konsumen akhirnya akan menentukan pilihannya…Bajaj memang bukan pabrikan yang ‘copas’ artinya yang dipasarkan disini minimal punya ide sendiri… CMIIW… contohnya teknologi dua busi walaupun bukan pertama kali didunia tapi dipasaran Indonesia adalah yang pertama…. CMIIW lagi
Tepatnya di Bajaj Auto’s Chakan plant adalah merupakan tempat perakitan Ninja 250..!
Lah kalau ikut merakit Ninja250 apakah tidak ada kemungkinan teknologinya akan melebihi ninja..kalau dia sudah bisa bikin mesin 250cc
Wah kuat juga finansial bajaj neh..walau tak segede pabrikan jepang.. siapa kuat tentu saja akan menjadi raja.. nah untuk melakukan development ,pabrikan yang kuat akan lebih leluasa dan kompetitif…
RiderTua.com - Jorge Lorenzo mengingat kembali hubungannya dengan Valentino Rossi pada saat masih bersama di Yamaha, dimana ada persaingan di…
RiderTua.com - Motor bebek yang punya desain khas retro klasik, baru saja kembali menghadirkan Honda Pop 110i ES dengan teknologi…
RiderTua.com - Jorge Martin selalu menegaskan bahwa dirinya pasti akan meninggalkan tim Pramac pada akhir 2024 baik untuk pindah ke…
RiderTua.com - Setelah pensiun dari MotoGP, Jorge Lorenzo selalu mengamati dan menganalisa peristiwa di Kejuaraan Dunia MotoGP. Mantan rider asal…
RiderTua.com - Rookie Pedro Acosta bersiap melakoni balapan GP Prancis di Le Mans sebagai peringkat 4 di klasemen MotoGP. "Kami…
RiderTua.com - Setelah memenangkan gelar dunia Moto2, Pecco Bagnaia naik ke MotoGP pada 2019 saat berusia 22 tahun. Rider Italia itu…
Leave a Comment