Home MotoGP BOS LCR BONGKAR: Karena Marc Marquez Pergi, Honda Terpaksa Ubah Total Aturan...

    BOS LCR BONGKAR: Karena Marc Marquez Pergi, Honda Terpaksa Ubah Total Aturan Balap!

    Lucio Cecchinello - Marc Marquez
    Lucio Cecchinello - Marc Marquez

    RiderTua.com – Marc Marquez begitu berpengaruh ke Honda di masa lalu.. Musim ini pembalap Honda terbaik kembali dari tim LCR milik Lucio Cecchinello, Johann Zarco. Rider asal Prancis itu menempati peringkat 12 dalam klasemen, unggul hanya 6 poin atas Luca Marini dari tim pabrikan Honda Castrol yang berada di peringkat 13 sebagai pembalap terbaik Honda kedua.

    Sejak awal musim, Zarco lebih cepat beradaptasi dengan spesifikasi RC213V yang telah dikonfirmasi pada musim dingin. Perlahan situasinya berbalik dan akhirnya menguntungkan tim pabrikan.

    BOS LCR BONGKAR: Karena Marc Marquez Pergi, Honda Terpaksa Ubah Total Aturan Balap!

    Lucio Cecchinello menjelaskan, “Untuk memahami keseluruhan situasi, kita harus melihat kembali ke masa ketika Marc Marquez masih di Honda. Saat itu, setelah para tes rider HRC menguji komponen pengembangan, suku cadang itu selalu diberikan kepada Marc Marquez terlebih dahulu. Dan setelah ditunda, komponen itu sampai kepada kami. Setelah Marc pergi, Honda mengubah seluruh prosedur.”

    Alberto Puig - Lucio Cecchinello
    Alberto Puig – Lucio Cecchinello

    “Untuk musim 2024, upaya besar dilakukan untuk memastikan semua pebalap Honda menerima suku cadang pengembangan secara bersamaan. Sejak saat itu, setidaknya 3 tetapi biasanya 4 pebalap selalu menerima semua up-date secara bersamaan. Baik paket aero maupun mesin yang benar-benar baru, jumlahnya selalu direncanakan untuk semua pebalap. Hal ini tetap tidak berubah hingga saat ini dan akan terus berlanjut hingga 2026.”

    Konten promosi pihak ketiga – hasil dapat berbeda untuk setiap individu.

    “Meski demikian, selama musim 2025 terdapat situasi di mana tidak semua suku cadang baru tersedia secara bersamaan. Namun hal ini bukan karena arahan atau kebijakan Honda, melainkan murni karena masalah kapasitas di beberapa pemasok,” imbuh bos berusia 56 tahun itu.

    Marc Marquez - Repsol Honda - Lenovo Ducati 2025
    Marc Marquez – Repsol Honda – Lenovo Ducati 2025

    Namun, alih-alih memberikan suku cadang pengembangan yang tersedia hanya kepada pebalap terbaik dalam hal ini Johann Zarco, seperti sebelumnya, justru Joan Mir dan Luca Marini yang mendapatkan komponen baru tersebut terlebih dulu.

    Cecchinello menjelaskan, “Ada pertimbangan yang cukup kompleks di balik keputasan ini. Karena komponen pengembangan, menurut definisinya tidak selalu berarti kemajuan secara keseluruhan. Misalnya, ada kemungkinan sasis baru menawarkan keuntungan yang jelas di satu trek, tetapi lebih banyak kekurangan di trek lain. Di level MotoGP, ada risiko kerusakan tambahan. Dan untuk mencegahnya, Honda mengambil pembalap terbaik di kejuaraan yakni Zarco dan mempertahankan spesifikasi yang sudah ada.”

    “Kemudian menjelang akhir musim, kami mencapai titik di mana suku cadang terbaru sudah cukup bagus sehingga Johann juga diberi akses lagi. Ini semata-mata untuk memastikan kemajuan yang berkelanjutan,” imbuhnya.

    Marc Marquez
    Marc Marquez

    Namun strategi yang masuk akal bagi Honda ini, juga memiliki sisi buruk bagi Zarco. Ketika dia merasakan keefektifan suku cadang evolusi HRC terbaru di trek, dia sering gas pol hingga melampaui batas. Hasilnya, rider tertua di grid itu dinobatkan sebagai ‘raja crash’ musim ini dengan 28 kali crash.

    “Tentu saja, Johann juga menginginkan akses ke suku cadang tersebut secepat mungkin dan dia langsung mendapatkannya setelah materialnya tersedia,” pungkas Cecchinello. Tahun depan, tim LCR akan merayakan 20 tahun kemitraan dengan HRC (Honda Racing Corporation) di MotoGP.

    Musim ini Honda merayakan 1 kemenangan berkat Zarco (GP Prancis) dan 3 podium (Zarco 1 kali di GP Inggris dan Mir 2 kali di GP Jepang dan Malaysia). Dan berkat Marini berhasil finis ke-7 di GP Valencia, Honda naik peringkat konsesi dari D ke C.

    © ridertua.com

    Konten promosi pihak ketiga – hasil dapat berbeda untuk setiap individu....

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini