RiderTua.com – Usai finis di posisi ke-5 dalam sprint Sabtu sore di Phillip Island, performa Fabio Di Giannantonio benar-benar membaik pada hari Minggu. Start dari posisi ke-10, rider VR46 Ducati itu langsung tampil agresif sejak awal. Dia berhasil menyalip beberapa pembalap, termasuk Fabio Quartararo di Tikungan 8.
“Saya ingat beberapa tahun lalu, saya melakukan beberapa manuver di sana. Itu tikungan yang saya sukai. Ketika kita menikmati motor dan treknya, semuanya menjadi lebih mudah. Beberapa manuver menyalip sangat menyenangkan,” ujar Diggia.
Fabio Di Giannantonio : Saya Sangat Suka Tikungan 8 Phillip Island

Pada akhirnya Fabio Di Giannantonio berhasil meraih podium setelah finis ke-2 tertinggal 1,4 detik dari pemenang Raul Fernandez. Menurutnya, hasil apik ini juga berkat kerja keras timnya. “Saya bangga dengan tim saya. Mereka bekerja keras dan memberi saya motor yang luar biasa. Usai sesi kualifikasi, saya agak kecewa karena entah kenapa saya tidak bisa start dari depan. Setelahnya, saya rasa saya tidak akan meraih podium lagi. Tapi ternyata tidak, karena saya start dengan sangat baik dan melakukan beberapa manuver menyalip yang luar biasa,” ungkap rider berusia 26 tahun itu.
Diggia menambahkan, “Agak disayangkan, karena jika saya start di depan mungkin saya punya kesempatan untuk bersaing melawan Raul. Tapi ya sudahlah, kami harus menerima kenyataan. Karena saya juga sakit sejak kemarin malam, hasil ini seperti kemenangan ganda bagi saya. Setelah 4 atau 5 lap balapan, saya sempat berpikir, ‘aduh, masih 20 lap lagi’.”

BTW, Diggia belum pernah naik podium sejak GP Mugello. Apa yang terjadi? “Saya tidak tahu. Jelas konsistensi motornya naik turun. Tentu saja, sejak Mugello kami memiliki beberapa peluang untuk naik podium. Di Sachsenring saya sempat berada di posisi ke-2, di Hungaria saya bersaing untuk finis 3 besar tapi mengalami masalah. Karena berbagai alasan, gagal naik podium,” jawabnya.
“Saya ingin tetap berpijak pada realita dan terus bekerja keras. Saya akan menerima motor sebagaimana kondisinya di balapan berikutnya dan berusaha memberikan yang maksimal,” pungkas rider yang kini mengumpulkan 216 poin dan bertahan di peringkat 6 dalam klasemen itu, unggul hanya 8 poin dari rekan setimnya Franco Morbidelli yang berada di peringkat 7.