Home MotoGP Enea Bastianini akan Menguji Sasis KTM di MotoGP Australia

    Enea Bastianini akan Menguji Sasis KTM di MotoGP Australia

    Enea Bastianini
    Enea Bastianini

    RiderTua.com – Di musim debutnya dengan KTM, Enea Bastianini mengalami fluktuasi performa yang sangat mencolok. Di awal musim, rider Italia itu sangat kesulitan dalam beradaptasi dengan RC16 dan selalu berada di lini tengah dalam banyak balapan. Kemudian dia mengalami kemajuan yang signifikan dengan meraih podium di Catalunya setelah finis ke-3 dalam race utama.

    Sebelumnya, Bestia mengaku bahwa peningkatan performanya merupakan hasil dari pemahamannya bahwa dia perlu menyesuaikan gaya balapnya dengan RC16. Oleh karena itu, dia akan menjajal sasis yang digunakan Pedro Acosta di GP Australia akhir pekan depan. Sebenarnya Enea sudah pernah menjajal sasis ini untuk mengetahui apakah sasis tersebut lebih baik atau tidak, tapi waktu itu dia mengaku belum yakin.

    Enea Bastianini akan Menguji Sasis KTM di MotoGP Australia

    Brad Binder - Enea Bastianini
    Brad Binder – Enea Bastianini

    Enea Bastianini menjelaskan, “Sasis ini tersedia untuk semua rider KTM. Hanya swing armnya saja yang tidak tersedia untuk semua rider, saat ini hanya tersedia untuk Pedro. Kami punya program untuk mencoba sasis itu lagi, karena kami sudah mencobanya saat tes.”

    “Tapi saya tidak bisa memahami, sasis mana yang lebih baik karena di awal musim saya benar-benar tidak percaya diri dengan motor saya. Sekarang, akan lebih baik untuk mencobanya lagi dan akan lebih mudah untuk memahaminya. Tes sasis ada dalam rencana untuk GP Australia,” imbuh rider tim Tech3 itu.

    Pedro Acosta - Brad Binder - Enea Bastianini
    Pedro Acosta – Brad Binder – Enea Bastianini

    GP Indonesia berakhir buruk bagi Bastianini, di mana dia hanya menempati posisi ke-17 di grid dan gagal menyelesaikan kedua balapan. “Ya, ini akhir pekan yang berat bagi saya. Pada akhirnya, rasanya seperti awal balapan tapi it’s oke. Para teknisi bekerja keras untuk memberi saya motor terbaik, tetapi di balapan sesuatu bisa saja terjadi. Saya tidak bisa melakoni balapan yang fantastis, menurutku kami harus bekerja keras untuk memahami agar bisa melakukan sesuatu yang lebih baik kedepannya,” ujar rider berusia 26 tahun itu.

    Rekan setim Maverick Vinales itu menambahkan, “Akhir pekan ini terasa aneh, tetapi ada hal positifnya, di tikungan cepat kami kompetitif dan saya tertinggal 0,4 detik di sektor 2 dan itu penting. Kami masih bermasalah saat mengerem, tetapi sekarang kami tahu apa yang harus dilakukan dengan motor untuk bersaing.”

    Bukan bagian dari konten editorial.

    © ridertua.com

    Iklan pihak ketiga – bukan bagian dari konten editorial.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini