RiderTua.com – Sebelum start, Joan Mir sudah merasakan ada yang tidak beres pada bagian belakang RC213V miliknya dalam race utama di MotoGP Hungaria. Di lap-lap awal, rider Honda Castrol itu langsung merosot drastis dari posisi ke-10 ke posisi ke-16. Apesnya lagi, dia crash di Tikungan 5 pada lap ke-4. Mir mencoba melanjutkan balapan namun harus kembali ke pit dan mengakhiri balapan karena motornya bermasalah.
Mir mengungkapkan, “Bahkan di lap terakhir, saya merasa bagian belakang motor saya kurang nyaman. Sangat sulit untuk berhenti dan cengkeraman saya di tikungan tidak bagus. Ditambah lagi start yang sulit, membuat dua lap pertama menjadi seperti mimpi buruk. Jadi kami harus menganalisis apa yang terjadi. Saya tidak bisa berkomentar banyak, tetapi ini sangat disayangkan karena hari ini kami memiliki peluang bagus.”
Dengan Sasis Baru, Performa Joan Mir Justru Lebih Buruk dalam Sprint
Di saat Joan Mir gagal mencetak poin dalam race utama, rekan setimnya Luca Marini justru tampil sangat mengesankan dengan finis di posisi ke-5. Sebelumnya, Marini finis di posisi ke-4 dan Mir ke-6 dalam sprint hari Sabtu.

Juara dunia MotoGP 2020 itu mengatakan, “Sekarang potensi motor ini adalah mencoba finis di 6 atau 7 besar dalam kondisi balapan normal. Jika terjadi sesuatu atau insiden di barisan depan, maka kita bisa finis lebih baik dari itu. Dan hari ini Luca menjalani akhir pekan yang luar biasa secara keseluruhan, dan saya yakin bukan hanya hari ini.”
Di GP Hungaria, Mir dan Marini menggunakan sasis baru. Sebelumnya, rider asal Italia itu sudah menjajal sasis ini di GP Austria dan mampu beradaptasi dengan sasis tersebut. Namun Mir berpendapat bahwa perlu dilakukan penyesuaian set-up lebih lanjut sebelum dia bisa memaksimalkan sasis tersebut.

“Jujur untuk performa jangka pendek, menurut saya malah lebih buruk. Karena ini bukan sasis yang begitu dipasang, langsung bisa membuat kita lebih cepat di trek. Kita harus sedikit mengutak-atik geometri, set-up, dan semuanya. Tapi saya tidak akan mengatakan sasis itu tidak positif. Menurutku kami hanya perlu sedikit bekerja lebih keras untuk memaksimalkan potensinya,” pungkas rider asal Mallorca Spanyol itu.
Masalah yang paling disoroti Mir dengan sasis baru tersebut adalah roda depan terkunci saat pengereman. Namun Johann Zarco yang tidak menggunakan sasis tersebut, crash saat berada di posisi ke-12 di penghujung balapan.
