RiderTua.com – Meski penjualan mobil di Indonesia mengalami kenaikan, penjualan mobil listrik justru menurun 1,23 persen dari bulan sebelumnya. Sementara model terlarisnya masih dari BYD, yaitu Sealion 7, meski tidak ada satupun model yang dapat terjual lebih dari 1.000 unit selama sebulan.
Sealion 7 Hanya Terjual 939 Unit di Bulan Juli
Biasanya mobil listrik seperti Sealion 7 bisa terjual hingga 1.000 unit per bulannya, tapi tidak dengan hasil di bulan lalu. Dimana SUV baru dari BYD ini hanya menjual 939 unit saja, dan hasil ini memang lebih sedikit dari yang didapat di bulan-bulan sebelumnya. Tapi setidaknya mereka masih menjadi pemimpin penjualan di pasar BEV sejauh ini.

Sementara M6 dan Denza D9 mengisi posisi kedua dan ketiga dengan hasil penjualan mencapai 891 unit dan 523 unit. Untuk mobil listrik lainnya bisa dilihat dari daftar berikut ini:
- BYD Sealion 7: 939 unit
- BYD M6: 891 unit
- Denza D9: 523 unit
- Chery J6: 499 unit
- Wuling Binguo EV: 475 unit
- BYD Atto 3: 413 unit
- Aion V: 336 unit
- Wuling Air EV: 284 unit
- Geely EX5: 249 unit
- Wuling Cloud EV: 181 unit
- MG 4 EV: 105 unit
- Omoda E5: 86 unit
- BYD Seal: 67 unit
- Aion Y-Plus dan XPeng X9: 48 unit
- Citroen e-C3: 38 unit
- Hyptec HT: 37 unit
- Neta V-II: 30 unit
- XPeng G6: 28 unit
- BYD Dolphin: 25 unit
- Hyundai Ioniq 5: 19 unit
- Hyundai Kona EV dan Honda e:N1: 15 unit
- Toyota bZ4X: 13 unit
- MG ZS EV: 11 unit
- Neta X: 9 unit
- BMW i5: 7 unit
- BMW iX1, Mini Electric, dan Mini JCW EV: 6 unit
- Maxus Mifa 7: 4 unit
- DFSK Gelora E dan Volvo EX30: 3 unit
- BMW i4, iX2, Maxus Mifa 9, Mitsubishi L100 EV, dan Mercedes-Benz EQB: 2 unit
- Mercedes-Benz EQE, EQS, Citroen e-C4, dan Volvo EC40: 1 unit

Model Unggulan
Sebagian besar model BEV yang dijual di Indonesia masih didominasi oleh model dari merek asal Negeri Tirai Bambu. Tapi ada juga merek asal Jepang yang berjualan mobil listrik, seperti Toyota, Honda, dan Mitsubishi.