Home MotoGP CEO KTM: Keikutsertaan di MotoGP Tergantung Regulasi Baru

    CEO KTM: Keikutsertaan di MotoGP Tergantung Regulasi Baru

    Red Bull KTM MotoGP™ Team Presentation 2025
    Red Bull KTM MotoGP™ Team Presentation 2025

    RiderTua.com – CEO KTM yang baru Gottfried Neumeister hadir di paddock MotoGP untuk pertama kalinya di GP Ceko pada pertengahan Juli lalu. Kehadirannya bak sebuah jimat keberuntungan bagi pabrikan asal Austria itu, dimana KTM berhasil merayakan podium pertama musim ini.

    Dalam sprint race, KTM meraih podium ganda berkat Pedro Acosta dan Enea Bastianini yang masing-masing finis ke-2 dan ke-3. Selain itu, tes rider Pol Espargaro yang menggantikan Maverick Vinales yang cedera dan Brad Binder juga finis di 10 besar. Pada race hari Minggu, Acosta kembali meraih podium setelah finis ke-3 sementara Binder dan Espargaro masing-masing finis di posisi ke-8 dan ke-9, namun sayangnya Bestia crash saat berada di posisi ke-4 yang menjanjikan.

    CEO KTM : Lanjut Tidaknya Berkompetisi di MotoGP, Tergantung Aturan dan Regulasi Baru Apakah Masuk Akal Bagi Kami

    Setelah proses restrukturisasi yang panjang akibat krisis keuangan dan prospek masa depan yang tidak menentu, hasil apik di Brno bagaikan angin segar sekaligus penegasan misi perusahaan. “Ready to Race akan terus menjadi inti dari semua yang kami lakukan. Olahraga balap motor adalah bagian penting dari DNA kami. Komitmen kami terhadap olahraga ini tidak perlu diragukan lagi. Saya pribadi adalah penggemar MotoGP,” ujar Gottfried Neumeister.

    Bukan bagian dari konten editorial.
    KTM MOTOGP
    KTM MOTOGP

    Bos berusia 47 tahun itu menambahkan, “Bersaing di kelas tertinggi dan mengungguli dua rival utama yang memiliki sumber daya jauh lebih baik daripada kami, menunjukkan betapa suksesnya kami. Bisa dibilang hal ini tidak tercermin dalam angka penjualan, karena kami tidak memiliki line-up model yang sesuai. Namun, saya rasa KTM dikenal dari Buenos Aires hingga Bangkok karena ada 22 balapan akhir pekan MotoGP di seluruh dunia. Kami telah membuktikan bahwa kami mampu bersaing dengan pabrikan lain dengan pabrikan yang jauh lebih kecil.”

    Setelah produksi terhenti selama berbulan-bulan, akhirnya pada 28 Juli proses produksi kembali dilanjutkan di pabrik-pabrik di Mattighofen dan Munderfing. Kondisi dan situasi KTM AG kembali membaik dan perusahaan optimistis dengan masa depan mereka. Pabrikan asal Austria itu berkomitmen untuk berkompetisi di MotoGP hingga akhir 2026, namun hingga kini apa yang akan terjadi setelahnya masih belum pasti.

    “Saya sering ditanya, akankah kami terus berlaga di MotoGP? Seberapa pentingkah itu? Saya rasa tidak ada yang bisa menjawab pertanyaan itu saat ini. Itu akan bergantung pada aturan baru untuk 2027,” tegas Neumeister.

    Bukan bagian dari konten editorial.

    Perusahaan raksasa media asal Amerika Serikat Liberty Media telah mengakuisisi Dorna dan saat ini sedang menciptakan terobosan-terobosan baru untuk Kejuaraan Dunia MotoGP. “Hal terbaik yang terjadi pada olahraga ini adalah Liberty Media, yang telah melakukan hal-hal luar biasa untuk Formula 1. Jumlah penonton terus bertambah dan kini jumlahnya berlipat ganda. Hampir 50 persen dari semua penonton baru adalah perempuan. Saya yakin pendekatan mereka yang visioner akan membawa dampak positif pada MotoGP dan membuat MotoGP semakin dikenal luas dari berbagai kalangan,” tegas Neumeister.

    Gottfried Neumeister
    Gottfried Neumeister

    Neumeister melanjutkan, “Namun di Formula 1 ada batasan biaya (cost cap) yang membantu semua tim, termasuk tim yang lebih kecil agar tetap kompetitif. Itu penting. Yang sama pentingnya adalah, kesepakatan tentang bagaimana pendapatan dari kejuaraan ini akan didistribusikan di antara para pabrikan. Begitu sistem pembagiannya sudah jelas, barulah kita dapat mengambil keputusan yang sebenarnya.”

    “Kita harus menunggu dan melihat, seperti apa aturan dan regulasi baru nantinya supaya kita bisa memutuskan apakah masuk akal untuk tetap lanjut atau tidak. Jawaban tersebut harus kita temukan berdasar pada rencana bisnis kita sendiri. Keputusan itu harus masuk akal bagi seluruh perusahaan. Bertahan di MotoGP hanya karena nilai tim yang meningkat, bukanlah alasan yang tepat. Keikutsertaan kami harus masuk akal untuk tujuan pemasaran dan riset kita sendiri. Bekerja sama dengan pihak lain bisa menjadi opsi. Saya terbuka untuk berbagai kemungkinan,” pungkas Neumeister.

    © ridertua.com

    Iklan pihak ketiga – bukan bagian dari konten editorial.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini