Home MotoGP Alex Marquez Kesal dengan Pecco di Q2 : Dia Ingin Mengganggu Saya!

    Alex Marquez Kesal dengan Pecco di Q2 : Dia Ingin Mengganggu Saya!

    Alex Marquez
    Alex Marquez

    RiderTua.com – Tak terbantahkan, Alex Marquez sedang menjalani musim terbaiknya pada MotoGP 2025. Sebagai pembalap tim satelit, rider Gresini Ducati itu sadar betul bahwa dirinya harus mampu memanfaatkan setiap peluang yang ada.

    Dalam latihan hari Jumat di sirkuit Masaryk Brno, Alex berada di posisi ke-4 yang menjanjikan. Namun masalah dimulai pada kualifikasi Sabtu pagi. Alex sempat berada di belakang kakaknya Marc Marquez menjelang sesi Q2 berakhir, lalu Pecco Bagnaia yang berada tepat di belakang mereka berdua justru seperti mengajaknya duel untuk bisa mengambil posisi di belakang Marc. Alex dan Pecco terlibat duel agar bisa mendapatkan slipstream dari Marc untuk mencetak fast lap.

    Alex Marquez Kesal dengan Pecco di Q2 : Dia Ingin Mengganggu Saya!

    Tidak jelas apakah Pecco Bagnaia memang benar-benar menginginkan posisi itu ataukah hanya ingin memecah konsentrasi Alex Marquez. “Saya pikir, mungkin saja strategi Pecco hanya untuk mengganggu saya,” ujar rider asal Cervera Spanyol itu kesal.

    Bukan bagian dari konten editorial.

    Menurut Alex, manuver-manuver Pecco itu tidak fair bahkan Pecco sendiri juga tidak mendapat keuntungan apa pun dari itu. “Jadi menurutku, tujuannya hanyalah membuat saya kesal,” imbuh Alex yang akhirnya hanya mengamankan posisi ke-8 di grid start.

    Hasil Kualifikasi MotoGP Ceko 2025
    Hasil Kualifikasi MotoGP Ceko 2025

    Dalam sprint 10 lap, start Alex buruk yang menyebabkan dia langsung merosot ke posisi ke-19. “Start dari posisi ke-8 di grid memang menyulitkan, saat itu saya yakin masih punya peluang bagus untuk maju. Tapi saat start, roda belakang saya spin parah sehingga saya melorot hampir di posisi paling belakang. Setelah itu, saya sadar bahwa saya jelas tidak mungkin bisa maju jauh kedepan. Jadi saya melakoni sprint dengan santai, agar bisa mengumpulkan data untuk race hari Minggu. Semoga, ini akan membantu kami lebih siap untuk race utama,” jelas rider berusia 29 tahun itu.

    Penyebab start yang buruk masih belum diketahui. Menurut Alex hal itu bukan karena pengaruh eksternal. “Saya memang sempat membuang plastik visor pebalap lain sebelum start, tetapi saya rasa bukan itu penyebab masalah start saya. Rasanya aneh, dan sebelumnya beberapa pebalap sering mengalami wheelspin di awal balapan. Kali ini, hanya saya yang mengalaminya,” imbuh Alex.

    Bukan bagian dari konten editorial.
    Alex Marquez - Pecco Bagnaia
    Alex Marquez – Pecco Bagnaia

    Alex juga membandingkan situasinya dengan final musim 2023, dimana saat itu Jorge Martin juga mengalami start buruk yang sangat mempengaruhi dalam perebutkan gelar dunia melawan Pecco Bagnaia. Kala itu ada dugaan bannya memiliki kualitas yang kurang baik sebagai penyebabnya. “Kita harus menganalisis penyebab pastinya dan memastikan bahwa hal tersebut tidak terulang lagi dalam race hari Minggu. Hanya dengan begitu kita bisa sukses,” tegas putra Julia Marquez itu.

    Seolah start buruk saja belum cukup, Alex juga terlibat insiden dengan rekan setimnya Fermin Aldeguer saat dalam kelompok bersama Miguel Oliveira. Dia sempat menyenggol rookie berusia 20 tahun itu. “Saya sebenarnya ingin menyerang Aldeguer, tetapi dia harus bereaksi terhadap manuver Miguel Oliveira. Keduanya mengerem, jadi saya tidak bisa menghindari Fermin. Pembalap terakhir yang ingin kamu tabrak ada rekan setimmu. Untungnya, tidak terjadi apa-apa,” pungkas Alex Marquez yang akhirnya hanya finis ke-17 kalah 9,4 detik dari pemenang sekaligus kakaknya Marc Marquez.

    © ridertua.com

    Iklan pihak ketiga – bukan bagian dari konten editorial.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini