RiderTua.com – Setelah 8 seri MotoGP musim 2025, Marc Marquez semakin kokoh di puncak klasemen dengan unggul 32 poin dari pengejar pertamanya sekaligus adiknya Alex Marquez dan unggul 93 poin dari rekan setimnya Pecco Bagnaia.
Marquez mendominasi dengan menyapu bersih 2 kemenangan di MotoGP Aragon dan menempati posisi ke-3 dalam tes hari Senin. Seri ke-9 akan berlangsung di Mugello, dimana tahun lalu dia finis ke-2 dan ke-4 di GP Italia dengan menunggangi GP23. Kini dengan GP25 dan berdasarkan penampilannya sejauh musim ini, Baby Alien difavoritkan menang di Mugello.
Marc Marquez : Toprak Razgatlioglu ke MotoGP! Menarik, Gaya Balapnya Berbeda
Menjelang GP Italia Marc Marquez mengatakan, “Setelah Aragon, kami datang ke sini dalam kondisi yang sangat baik. Tes setelahnya juga bagus. Kami akan mencoba mencapai level yang sama. Ini adalah balapan kandang bagi Ducati dan juga bagi rekan setim saya Pecco, yang berhasil menang di sini selama 3 tahun terakhir. Jadi saya memperkirakan Pecco akan kuat, tetapi Alex juga akan kuat karena dia biasanya sangat cepat di trek ini. Jika saya berada di level yang sama dengan mereka berdua, itu akan sangat bagus untuk kami.”
Berdasarkan data, mengapa Pecco Bagnaia bisa begitu cepat di Mugello? “Tahun lalu saya berkesempatan untuk membandingkan datanya dengan data saya, tetapi motornya berbeda (GP24) dan itu lebih sulit bagi saya. Tahun ini kami akan mempelajarinya dengan lebih teliti dan saya akan mencoba memanfaatkan datanya dan juga data milik Alex. Biasanya, keduanya sangat cepat di sini,” ungkap Marc.
Jika Marc menang di Mugello, apakah dia bisa mengklaim gelar dunia lebih awal? “Kejuaraan masih sangat panjang. Sekarang kita memasuki bagian musim, di mana kita selalu menjalani dua seri berturut-turut. Kita berada dalam olahraga yang mudah cedera dan banyak poin yang bisa diperebutkan. Tidak seperti dulu, sekarang kita bisa mencetak maksimal 37 poin setiap akhir pekan. Target saya adalah mendekati posisi teratas di trek yang biasanya saya kesulitan. Dan di sirkuit dimana biasanya saya kuat, saya harus mencetak poin sebanyak-banyaknya,” jawab juara dunia 8 kali itu.

Toprak Razgatlioglu akan bergabung ke MotoGP tahun depan. Apa pendapat Marc tentang hal itu? “Senang menyambut juara dunia lain di kejuaraan kita. Ini akan menarik karena dia memiliki gaya balap yang berbeda, di Superbike dia sangat mengandalkan roda depan dan dia sangat kuat. Ini juga bagus untuk kejuaraan karena ada pembalap dari negara yang berbeda,” jawab rider Ducati Lenovo berusia 32 tahun itu.
Menurut Marc, apa yang menjadi rintangan terbesar bagi Toprak di MotoGP? “Adaptasi dari ban Pirelli ke Michelin. Saya sudah mencoba Pirelli pada motor lain, ini membutuhkan gaya balap yang sama sekali berbeda dan kita akan merasakan sensasi yang sama sekali berbeda pada bagian depan dan belakang. Ini bukan soal ban mana yang lebih baik, ini soal pendekatan di tikungan yang berbeda. Itu akan menjadi perbedaan terbesar, kita akan lihat bagaimana dia beradaptasi,” ungkap putra Julia Marquez itu.
Pada akhir Agustus mendatang, MotoGP akan melakukan debutnya di Sirkuit Balaton Park di Hungaria. Apakah Marc Marquez telah mempelajari lay out sirkuit ini secara terperinci. Lintasan tersebut memiliki 17 tikungan (10 tikungan kanan dan 7 tikungan kiri) dan memiliki banyak zona pengereman keras. “Dari apa yang saya lihat dari kamera onboard, saya suka lintasannya. Di atas kertas, saya suka. Kita akan lihat apa yang dapat kita capai di sana,” pungkas rider asal Cervera Spanyol itu.