RiderTua.com – Sergio Garcia dan MSi Racing Team mengakhiri kolaborasi mereka dengan segera. Seperti yang telah dikabarkan selama beberapa waktu, MSi Racing Team dan Sergio Garcia mengakhiri kolaborasi mereka di Kejuaraan Dunia Moto2. Keputusan itu diambil sesaat sebelum GP Mugello, di mana pebalap Spanyol itu, kecuali ada perkembangan di menit-menit terakhir, tidak akan ikut serta di seri Italia.
Sergio Garcia Berpisah dengan MSi Racing Team
Bahkan belum jelas apakah akan ada pebalap pengganti untuk seri Italia ini. Sempat muncul nama Alex Escrig sebelum akhirnya dibatakan oleh tim Forward racing.
Perhatian kemudian beralih ke Unai Orradre, pemimpin Moto2 di JuniorGP saat ini dengan Tim Ciatti-Boscoscuro. Satu-satunya kepastian saat ini adalah bahwa kolaborasi yang tampaknya kuat antara Garcia dan MSi, setidaknya hingga tahun lalu, akan segera berakhir. Bahkan dulunya sempat dikabarkan ada kemungkinan konkret bagi Garcia untuk naik ke MotoGP tahun ini!
Namun tahun 2025 ini justru dimulai dengan cedera saat uji coba yang memaksa Garcia absen di tiga balapan, setelah itu ia hanya meraih satu poin.

Berikut Pernyataan Resmi dari Tim Moto2
Tim QJ MOTORS-MSi-FRINSA, yang berkompetisi di Kejuaraan Dunia Moto2, dan pebalap Sergio García Dols secara resmi mengumumkan bahwa, setelah diskusi yang konstruktif dan dalam suasana saling menghormati, mereka telah memutuskan untuk mengakhiri hubungan kontraktual mereka secara damai dan saling menguntungkan.
Keputusan ini diambil dengan tujuan agar kedua belah pihak dapat melanjutkan karier secara terpisah dan meraih kesuksesan olahraga baru. Selama periode bersama, baik tim maupun pebalap telah bekerja dengan profesionalisme dan komitmen, serta memperoleh pelajaran dan pengalaman penting.
Tim QJ MOTORS-MSi-FRINSA menyampaikan harapan agar Sergio bisa meraih kesuksesan terbesar dalam karier profesionalnya, dan mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dedikasi dan kontribusinya terhadap proyek olahraga tersebut.
Sementara itu, Garcia mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada tim atas kesempatan yang telah diberikan kepadanya dan mendoakan yang terbaik untuknya di kejuaraan. Kedua belah pihak mengakhiri fase ini dengan rasa puas atas pengalaman yang diperoleh dan dengan harapan akan tantangan baru ke depan.