Home Otomotif BYD Tutup Sejumlah Dealer di Kampung Halamannya, Ada Apa?

    BYD Tutup Sejumlah Dealer di Kampung Halamannya, Ada Apa?

    BYD Seal Arista Group
    BYD Seal Arista Group

    RiderTua.com – BYD masih menjadi salah satu merek mobil ternama di seluruh dunia dengan jaringan penjualan yang sangat luas. Tentu mereka tidak hanya mendirikan pabrik produksi di sejumlah negara, tetapi juga menghadirkan dealer di beberapa kota besar. Namun tidak semuanya bisa bertahan, karena baru-baru ini disebutkan mereka menutup hingga puluhan dealer di Negeri Tirai Bambu, walau itu tak ada kaitannya dengan merek tersebut.

    Dealer Mobil BYD Ada yang Ditutup di Negeri Tirai Bambu

    Untuk merek mobil seperti BYD, menutup sejumlah dealer mobil mungkin terdengar cukup mengejutkan karena mereka sudah memperluas jaringan penjualannya di seluruh dunia. Tapi sebenarnya ini terjadi di Negeri Tirai Bambu, dimana di provinsi Shandong mereka harus menutup 20 dealer disana. Sebenarnya ini bukan karena penjualannya menurun, melainkan keputusan dari Qiancheng Holdings, yang memiliki dealer tersebut.

    Qiancheng sendiri kesulitan keuangan, sehingga mengoperasikan dealer dalam menjual mobil dari BYD akan cukup menyulitkan bagi mereka kalau mereka tetap bertahan. Belum lagi dampak dari penutupan dealer yang menyebabkan ribuan konsumen belum mendapat jaminan kendaraan maupun purnajual. Sehingga pemilik mobil harus berkoordinasi agar mereka bisa mencari solusi untuk mengatasi masalah tersebut.

    BYD Atto 3
    BYD Atto 3

    Tak Ada Dampak ke Pasar Global

    Tentunya penutupan ini hanya terjadi di Negeri Tirai Bambu, dan penjualan mobil secara global masih berlangsung cukup lancar. Mereka tetap menghadirkan berbagai macam mobil terbarunya tanpa ada halangan apapun, walau ini membuat mereka bersaing lebih ketat dengan kompetitor lainnya. Tapi itu tidak membuatnya khawatir, asalkan mereka bisa menghadirkan mobil berkualitas tinggi dengan harga terjangkau.

    Sementara BYD sendiri terus melakukan perluasan penjualan mobilnya di Indonesia. Pabrik mobilnya dipastikan bisa beroperasi akhir tahun ini dan bisa merakit mobil secara lokal, sehingga tak perlu mengimpornya lagi.

    © ridertua.com

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini