RiderTua.com – Balapan utama MotoGP Spanyol 2025 sikuit Jerez berjalan sangat seru. Fabio Quartararo yang start dari pole position langsung memimpin dan bertarung melawan para pembalap Ducati yang sangat kuat. Meski pada akhirnya dikalahkan Alex Marquez dan finis ke-2, ini merupakan comeback luar biasa dari seorang El Diablo. Quartararo meraih podium terakhirnya di GP Indonesia di Mandalika pada Oktober 2023.
Sejak awal akhir pekan di Jerez, Quartararo sudah menunjukkan kekuatannya. Pada hari Sabtu, rider asal Prancis itu meraih pole position pertamanya dalam hampir 3 tahun. Namun sprint race berjalan tidak sesuai dengan ekspektasi. Pada lap kedua, El Diablo crash setelah melakukan kesalahan dalam pengereman. Meski gagal mencetak poin, tapi dia melihat hari Sabtu di Jerez dengan positif.
Fabio Quartararo Finis ke-2 dan Dinobatkan Sebagai Rider of the Race : Sangat Berarti Bagi Saya

Start dari posisi terdepan, Fabio Quartararo gas pol dan berupaya keras mempertahankan keunggulannya. Dia memimpin balapan selama beberapa lap. “Dulu saya senang mengendalikan balapan dari depan, dan hari ini saya melakukannya lagi. Namun kecepatannya tidak cukup baik untuk mempertahankan keunggulan secara permanen,” ujar rider berusia 26 tahun itu.
Setelah 10 lap, Alex Marquez menyalipnya tetapi Quartararo tidak menyerah dan berusaha merebut kembali posisinya. Tapi dia juga harus merasakan banyak tekanan dari Pecco Bagnaia yang berada di belakangnya. “Membalap melawan juara dunia dua kali tepat di belakang kita, itu benar-benar sulit. Tetapi saya berusaha untuk tidak membuat kesalahan apa pun dan itu berhasil,” ungkap El Diablo.
Quartararo adalah satu-satunya pembalap Yamaha yang mampu bersaing di barisan terdepan melawan para pembalap Ducati yang sangat kuat di Jerez. Rekan setimnya Alex Rins hanya finis di posisi ke-13. “Kami mengalami masa-masa sulit, tetapi kami tidak pernah menyerah. Terutama ketika tahu kita tidak bisa menang, jauh lebih sulit untuk memotivasi diri sendiri,” jelas juara dunia MotoGP 2021 itu.

Fabio Quartararo tidak hanya meraih podium tetapi juga dinobatkan sebagai ‘Rider of the Race‘ oleh para penggemar atau dikatakan pembalap terbaik di balapan. “Ini sangat berarti bagi saya. Saya berharap orang-orang melihat bahwa kami memberikan yang terbaik,” pungkasnya.
Dengan hasil apik dari Jerez, Quartararo berharap dapat kembali tampil impresif di balapan kandangnya di Le Mans pada 9 – 11 Mei mendatang. Kini dia naik ke peringkat 6 dalam klasemen keseluruhan dengan mengumpulkan 50 poin. Selain itu kini dia menjadi pembalap terbaik non-Ducati menggusur Johann Zarco (LCR Honda).