Home MotoGP Fabio Di Giannantonio Menang di MotoGP Qatar Pada 2023 : Emosi yang Luar...

    Fabio Di Giannantonio Menang di MotoGP Qatar Pada 2023 : Emosi yang Luar Biasa!

    Fabio Di Giannantonio
    Fabio Di Giannantonio

    RiderTua.com – Setelah mengalami cedera bahu dan harus menjalani operasi, podium yang diraih Fabio Di Giannantonio di MotoGP Amerika dua pekan lalu serasa seperti kemenangan baginya. Kemajuan yang dibuat rider VR46 Ducati itu pasca operasi cukup mengesankan. Tatkala kesehatannya belum pulih sepenuhnya ditambah lagi faktor cuaca yang sangat panas pada seri pertama musim 2025 di Thailand, Diggia hanya mampu dua kali finis ke-10 dalam sprint dan race utama.

    Jelas hasil ini sangat tidak memuaskannya mengingat dia memiliki kontrak dengan pabrikan Ducati dan mengendarai motor yang sama dengan Pecco Bagnaia dan Marc Marquez. Kemudian di Argentina dia mengalami peningkatan dengan dua kali finis ke-5. Dan di COTA Austin dia finis ke-4 dalam sprint dan ke-3 dalam race utama.

    Fabio Di Giannantonio Menang di MotoGP Qatar Pada 2023 : Emosi yang Luar Biasa

    Fabio Di Giannantonio menatap MotoGP Qatar akhir pekan ini dengan percaya diri. Sirkuit Lusail Doha adalah trek yang mengesankan baginya, disanalah dia merayakan kemenangan pertamanya di MotoGP (dan baru satu-satunya) pada 2023.

    Fabio Di Giannantonio - Qatar 2023
    Fabio Di Giannantonio – Qatar 2023

    “Sirkuit Lusail luar biasa dan selalu memberi saya emosi yang luar biasa selama beberapa tahun terakhir. Setelah hasil yang luar biasa di Amerika Serikat, kami datang ke Qatar dengan lebih bersemangat. Menurutuku kami bisa sangat cepat dan menyusun paket yang sangat bagus,” ungkap rider asal Roma Italia itu.

    Dasar untuk meraih hasil baik dalam sprint dan race utama terletak pada sesi latihan dan kualifikasi seperti halnya di Austin, di mana Diggia start dari posisi ke-2. “Yang terpenting adalah kami tetap fokus sepanjang akhir pekan dan mempersiapkan diri secara optimal untuk balapan agar bisa kembali naik podium,” tegas pembalap berusia 26 tahun itu.

    Target Diggia selanjutnya adalah mengalahkan rekan setimnya Franco Morbidelli yang saat ini berada di peringkat 4 dalam klasemen. Dan setelah 6 balapan pertama, Diggia berada di peringkat 5 dalam klasemen dengan mencetak 44 poin.

    © ridertua.com

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini