RiderTua.com – KTM menutup MotoGP musim 2024 dengan menjadi runner-up dalam klasemen konstrustor, hanya kalah dari Ducati. Pit Beirer (direktur motorsport KTM) mengatakan, “Sejujurnya, ekspektasi kami jauh lebih tinggi, terutama untuk dua pembalap tim pabrikan kami Brad Binder dan Jack Miller. Tetapi kami mengalami pasang surut. Kami mengalami kesulitan di pertengahan musim, tetapi setidaknya kami berhasil menstabilkan situasi dan mendapatkan beberapa hasil yang layak,” ujar bos asal Austria itu.
Di sisi lain, bagi KTM musim 2024 merupakan musim ketiga berturut-turut tanpa kemenangan. “Meski begitu, kami berhasil meraih 6 podium dalam sprint dan 6 podium pada grand prix hari Minggu. Kami adalah pabrikan terbaik kedua, jadi itu luar biasa. Kami harus mengakui bahwa pekerjaan yang dilakukan Ducati ‘sempurna’. Kami berharap bisa lebih dekat dengan para pembalap Ducati. Kami akan terus berjuang, maju dan belajar,” imbuh Beirer.

Pit Beirer (KTM) : Kami Mengalami Pasang Surut Tapi Peringkat 2 di Klasemen Konstruktor Itu Luar Biasa
Meski menghadapi tantangan berat, Pit Beirer yakin akan perkembangan tim. Umpan balik positif yang diberikan Brad Binder dan Pedro Acosta belakangan ini memberi harapan baru. “Sekarang kami perlu mengamankan posisi ke-5 dan ke-6 serta peringkat 2 sebagai pabrikan, itulah target untuk seri terakhir,” ujar bos berusia 56 tahun itu.
“Namun saya tetap ingin melihat gelas itu setengah penuh, bukan setengah kosong. Dari perspektif olahraga, kami berada dalam posisi yang baik untuk menghadapi musim depan dengan pembalap baru. Kami telah belajar lebih banyak tentang motor kami dalam beberapa minggu terakhir, dan itu penting,” pungkas Beirer.
Dengan pelajaran yang diperoleh dari musim 2024, KTM optimis akan kembali ke jalur kemenangan pada 2025 meskipun krisis finansial membayangi mereka.