Home MotoGP Franco Morbidelli : Meskipun Mengalami Kesulitan, Finis ke-5 Itu Luar Biasa

    Franco Morbidelli : Meskipun Mengalami Kesulitan, Finis ke-5 Itu Luar Biasa

    Franco Morbidelli
    Franco Morbidelli

    RiderTua.com – Usai merayakan podium dalam sprint di Misano pertama, Franco Morbidelli gagal finis karena crash pada balapan hari Mingggu dua pekan lalu. Namun dalam GP Emilia Romagna pekan ini, dia mampu meraih hasil terbaiknya musim ini. Pembalap Pramac Ducati itu melintasi garis finis di posisi ke-5, di belakang Enea Bastianini, Jorge Martin, Marc Marquez, dan Marco Bezzecchi, melengkapi 5 pembalap Ducati yang finis 5 besar di balapan hari Minggu.

    Morbidelli start dari baris keempat. “Kami membuat kesalahan besar selama tes dan menyesuaikan set-up dengan kondisi cuaca saat itu. Akhir pekan ini, kami tidak dapat beradaptasi dengan cukup cepat,” kata rider berusia 29 tahun itu mengkritik dirinya sendiri.

    Franco Morbidelli : Meskipun Mengalami Kesulitan, Finis ke-5 Itu Luar Biasa

    Awal balapan sangat menyulitkan Franco Morbidelli. Namun seiring berjalannya balapan, pembalap murid VR46 Academy itu diuntungkan oleh kegagalan pembalap yang berada di depannya terutama crash yang dialami Pedro Acosta dan rekannya Pecco Bagnaia. Dua insiden ini memungkinkan Morbidelli naik ke posisi 6 besar dan juga berhasil meninggalkan Maverick Vinales di belakangnya.

    Bukan bagian dari konten editorial.

    “Meskipun mengalami kesulitan, kami mampu finis di posisi ke-5 itu luar biasa,” kata Morbidelli.

    Hasil Race MotoGP Emilia Romagna 2024
    Hasil Race MotoGP Emilia Romagna 2024

    Morbidelli menghabiskan sebagian besar balapan di belakang mantan rekan setimnya di Yamaha, Fabio Quartararo. Calon pembalap VR46 itu menggunakan kesempatan itu untuk menganalisis balapannya secara lebih rinci. “Saya mencoba menyalip Fabio di area mana pun, tetapi itu mustahil. Dia melaju dengan sangat tepat dan saya menunggu dia membuat kesalahan,” kata Franky usai balapan.

    Morbido memperhatikan bahwa di tikungan Quartararo lebih condong ke sisi motor ketimbang dirinya, yang berarti pembalap Yamaha itu harus memilih jalur yang berbeda dari dirinya.

    Pada akhirnya, Franky diuntungkan oleh masalah bahan bakar yang dihadapi Quartararo di lap terakhir. Pembalap Prancis itu sebelumnya berada di posisi ke-5 harus rela kehilangan posisinya dari Morbidelli dan Vinales karena kekurangan bahan bakar. Morbidelli mampu menyelesaikan balapan di posisi ke-5 dan kembali merayakan hasil terbaiknya setelah awal musim yang sulit.

    Murid Rossi itu optimis dengan balapan MotoGP mendatang di Asia. “Kami akan menghadapi balapan Asia dengan kepala tegak. Terlepas dari semua masalah, kami telah mencapai level yang baik,” tegas rekan setim Jorge Martin itu.

    Hasil itu tidak mengubah peringkat Morbidelli di klasemen keseluruhan. Dengan 102 poin, dia tetap berada di posisi ke-12. Sementara rekannya Marco Bezzecchi berada di peringkat 11 hanya selisih 6 poin di atasnya. Morbido tetap menjadi pembalap Ducati terbawah di klasemen.

    © ridertua.com

    Iklan pihak ketiga – bukan bagian dari konten editorial.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini