RiderTua.com – Pecco Bagnaia siap balas dendam di GP Emilia Romagna… Sang juara bertahan MotoGP itu telah menunjukkan tekadnya untuk bangkit dan membalas kekalahan di GP San Marino dengan memimpin Tes Misano 2024. Dalam tes ini, Bagnaia mencatatkan waktu tercepat 1:31.429, unggul 0,3 detik dari waktu kualifikasi. Penampilan impresif ini menggarisbawahi persiapan seriusnya untuk menghadapi balapan GP Emilia Romagna yang akan datang, yang kini dijuluki Misano 2.
Pecco Bagnaia Siap Balas Dendam di GP Emilia Romagna

Uji Coba Sasis Baru Ducati
Selama Tes Misano, Bagnaia mendapatkan kesempatan untuk menguji sasis baru dari Ducati, sebuah langkah penting dalam pengembangan motor mereka untuk musim mendatang. Sasis ini dirancang untuk meningkatkan performa dan stabilitas motor, dan hasil awal menunjukkan bahwa perubahan ini memberikan keunggulan bagi Bagnaia. Menariknya, sasis baru ini tidak tersedia untuk Jorge Martín, rekan setimnya di Ducati, karena Martín akan pindah ke tim Aprilia musim depan, menggantikan Aleix Espargaró. Espargaró sendiri dikabarkan akan bergabung dengan Honda sebagai pebalap penguji.
Persiapan untuk GP Emilia Romagna
Motivasi Bagnaia untuk menang semakin besar setelah ia hanya mampu finis di posisi kedua dalam dua balapan terakhir di GP San Marino. Meskipun mampu meraih podium, Bagnaia kehilangan banyak poin dibandingkan dengan Jorge Martín. Hal ini mendorong Bagnaia untuk fokus dan siap membalas di balapan berikutnya.
Dengan performa kuat di Tes Misano, Bagnaia ingin memastikan dirinya dalam kondisi terbaik saat menghadapi GP Emilia Romagna. Ia ingin mengukuhkan posisinya sebagai juara bertahan dan menambah koleksi kemenangannya di sirkuit Misano.

Dominasi Ducati di Tes Misano
Selain Bagnaia, Franco Morbidelli juga menunjukkan performa yang mengesankan di Tes Misano, hanya terpaut 0,161 detik dari waktu terbaik Bagnaia. Hasil ini memperlihatkan kekuatan Ducati dalam mempersiapkan diri menjelang balapan di Misano 2, dan Bagnaia jelas menjadi sosok yang harus diwaspadai oleh para rivalnya.
Dengan segala persiapan dan perubahan yang dilakukan, Bagnaia bertekad untuk bangkit dan membuktikan bahwa dirinya masih merupakan kekuatan dominan di MotoGP. Balapan GP Emilia Romagna akan menjadi ajang pembuktian bagi sang juara untuk membalas kekalahan sebelumnya dan memperkuat posisinya di klasemen kejuaraan.