Home MotoGP Pedro Acosta : Jack Miller dan Brad Binder Punya Gaya Balap yang...

    Pedro Acosta : Jack Miller dan Brad Binder Punya Gaya Balap yang Tidak Dapat Ditransfer ke Pembalap Lain

    Pedro Acosta
    Pedro Acosta

    RiderTua.com – Pedro Acosta kecewa dengan hasil balapannya pada balapan kandang KTM di Red Bull Ring. Start dari posisi ke-14, pembalap GASGAS Tech3 itu hanya mampu finis ke-10 dalam sprint dan menyelesaikan balapan hari Minggu di posisi ke-13. Di klasemen keseluruhan, rookie berusia 20 tahun itu tergeser oleh calon rekan setimnya Brad Binder (finis ke-7 dan ke-5) menjadi di peringkat 7.

    Bagi Acosta itu merupakan balapan kandang pertamanya sebagai pembalap KTM MotoGP. Karena jadwal di kelas utama sangat padat, dia tidak bisa lagi menikmati ajang tersebut seperti ketika masih di kelas Moto2 dan Moto3.

    “MotoGP memakan waktu lebih banyak, dengan semua janji dan kewajiban kami kepada sponsor dan pers. Namun melihat fans Austria menyemangati kami, ini adalah sesuatu yang sangat istimewa. Itulah yang menjadikan olahraga kami menarik. Para delegasi dari KTM juga datang ke sini, hingga manajemen puncak. Kami mampu merasakan apa arti proyek MotoGP ini bagi mereka!” ujar Acosta.

    Bukan bagian dari konten editorial.

    Pedro Acosta : Jack Miller dan Brad Binder Punya Gaya Balap yang Tidak Dapat Ditransfer ke Pembalap Lain

    Namun sayangnya Pedro Acosta tidak mampu tampil maksimal di Spielberg kali ini. Bahkan pada latihan hari Jumat, dia mengalami tiga kali crash yang cukup keras tapi beruntungnya rider Spanyol itu lolos dari cedera. “Salah satu balapan tersulit dalam hidup saya. Saat ini bahkan saya tidak tahu dari mana masalah kami berasal,” ujar rider berjuluk Hiu Mazarron itu kesal.

    Pedro Acosta - Crash
    Pedro Acosta – Crash

    Sayangnya, tim penguji pabrikan KTM hanya bisa memberikan sedikit bantuan kepada Acosta di Spielberg. “Jack (Miller) dan Brad (Binder) memiliki gaya balap yang tidak dapat ditransfer ke pembalap lain. Kami tidak dapat menerapkan semua hasil dari tes pada diri kami,” katanya..

    Meski secara keseluruhan mendapat hasil buruk, Pecro Acosta mampu mengambil sisi positif dari balapan di Red Bull Ring musim ini. Dimana hal ini akan membantu menggabungkan kekuatan untuk melawan para rivalnya di masa depan.

    “Balapan ini tidak mudah untuk dicerna. Setiap orang yang terlibat dalam proyek KTM dan mendukungnya akan sangat kesal dengan seri ini. Namun terkadang harus menyakitkan untuk mempelajari sesuatu,” pungkas rekan setim Augusto Fernandez itu.

    © ridertua.com

    Iklan pihak ketiga – bukan bagian dari konten editorial.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini