RiderTua.com – Dengan pensiunnya Aleix Espargaro dari Aprilia, ini artinya ada satu lowongan di tim pabrikan untuk 2025. Ketika Jorge Martin ditanya mengenai kemungkinan menggantikan sabahatnya itu di tim pabrikan asal Noale, rider Pramac Ducati itu menjawab, “Sekarang, tidak ada gunanya mulai memikirkan opsi mana yang bagus atau tidak. Sekarang kami harus menunggu sampai Ducati membuat pengumuman. Pabrikan Eropa KTM dan Aprilia sedang dalam kondisi bagus. Honda dan Yamaha akan menyusul. Ada opsi yang sangat kompetitif.”
Martin berharap bisa dipromosikan dari Pramac ke tim pabrikan Ducati. Tapi Marc Marquez dan Enea Bastianini juga ikut dalam persaingan, yang berarti akan ada 2 pembalap top yang kecewa.
Jorge Martin : Gantikan Aleix Espargaro di Aprilia? Ada Opsi yang Sangat Kompetitif

Jorge Martin mengklaim bahwa hasil balapan selama bulan Mei tidak akan menentukan siapa yang mendapat kursi Ducati Lenovo tahun 2025. Rider asal Madrid itu memberi peringatan kepada pabrikannya bahwa rival mereka telah menanyakan ketersediaannya.
“Menurutku Jerez, Le Mans atau apapun yang terjadi di Barcelona tidak akan mengubahnya. Saya memahami timing Ducati, mereka harus menggabungkan semuanya. Dalam dua pekan ke depan, saya akan memutuskan masa depanku. Karena saya akan tahu pilihan Ducati. Saya senang pabrikan-pabrikan lain telah ‘mengetuk pintu’ saya. Saya tidak bisa mengendalikan apa yang terjadi dalam beberapa pekan ke depan. Saya akan melakukan yang terbaik di Montmelo, dan kita lihat saja apa yang akan terjadi di masa depan,” tegas Martinator.
Martin memimpin klasemen MotoGP setelah 5 seri pertama dan sukses memenangkan sprint dan balapan utama di Le Mans. Saat ini dia unggul 38 poin dari Pecco Bagnaia dan unggul 40 poin dari Enea Bastianini dan Marc Marquez.
“Ini akan menjadi akhir pekan yang menantang. Saya senang dengan hasil terakhir, tapi kami harus fokus di trek ini. Saya ingat dalam dua musim terakhir, kami kesulitan dalam grip. Mari kita lihat bagaimana performa motor baru ini. Menurutku ini bisa lebih baik dibandingkan musim lalu. Musim lalu, Aprilia seperti berada di level lain. Targetnya adalah menutup gap tersebut. Saya yakin bahwa saya berada dalam momen yang luar biasa dengan motorku,” pungkas rekan setim Franco Morbidelli itu.