RiderTua.com – Mini telah menjadi andalan baru bagi BMW di pasar roda empat untuk mengisi pasar mobil kompak di Indonesia. Merek yang satu ini cukup dikenal dengan model seperti Cooper dan Countryman. Namun Mini juga menjual varian ramah lingkungan yang dikenal sebagai Mini Electric. Varian ini dapat menyumbang hingga 19 persen total penjualan yang didapatnya sepanjang tahun lalu.
Mini Electric Dihadirkan BMW Sebagai Andalan Barunya
Sepanjang tahun lalu, BMW mampu mencatatkan rekor penjualan mobilnya di Indonesia dengan lebih dari 5 ribu unit terjual. Hasil ini juga disumbangkan dari divisi mobil mungilnya, yaitu Mini, dengan 891 unit terjual di tahun 2023. Hasil tersebut meningkat 24 persen dari tahun 2022, dan itu sudah menjadi hasil yang cukup bagus.
Untuk varian elektrifikasinya, Mini Electric menyumbang 19 persen dari total penjualan yang didapatnya, dengan 172 unit yang terjual. Mungkin itu menjadi angka yang sangat kecil untuk mobil listrik seperti Mini, tapi di segmen mobil premium, hasil tersebut sudah cukup bagus. Sebab pada tahun 2022, model tersebut hanya dapat menjual 32 unit saja.

Banyak Dicari
Dengan hasil yang didapatnya ini, BMW mampu menjadi pemimpin di pasar mobil listrik premium di Tanah Air. Bagaimana tidak, merek asal Jerman tersebut dapat memegang pangsa sebesar 60,5 persen, artinya lebih dari separuh pasarnya dikuasai oleh BMW-Mini. Tentu ini semua dapat tercapai berkat produk elektrifikasinya yang bervariasi.
Jika Mini memiliki model Electric, BMW mengandalkan i-Series. Sejak menjual i3 dan i8, mereka tertarik untuk menghadirkan mobil BEV lainnya, seperti iX dan i4, yang cukup sukses terjual di Indonesia sejak pertama kali dirilis. Tidak hanya mobil listrik murni, mereka juga menghadirkan mobil hybrid seperti XM, walau model ini menjadi salah satu mobil termahalnya.
Tetap saja, peminat mobil jenis ini cukup banyak di pasar mobil mewah. Sehingga ini memberikan keunggulan bagi BMW sepanjang tahun 2023.