RiderTua.com – Setelah finis ke-4 di GP Australia, Brad Binder menuju GP Thailand dengan penuh percaya diri. Rider Red Bull KTM itu mengatakan, “Saya sangat bersemangat dan menantikan untuk kembali berkompetisi di GP Thailand. Trek ini sangat bagus bagi kami tahun lalu. Segalanya berjalan sangat baik saat cuaca kering, namun sedikit lebih menantang saat hujan. Meski begitu, aku merasa cukup baik.”
“Senang rasanya kembali ke Thailand. Lintasan ini luar biasa, lay uotnya membuatnya berbeda dari yang lain. Tapi kita tidak boleh melakukan kesalahan sedikit pun di sini, karena catatan waktu antara semua pembalap bahkan lebih berdekatan dari biasanya,” imbuh rider berusia 28 tahun itu.
Brad Binder : Tidak Boleh Melakukan Kesalahan Sedikit Pun di Sirkuit Thailand
Sebagai pengingat, Miguel Oliveira memenangkan balapan hujan di sirkuit Chang pada 2022 dengan Red Bull-KTM di depan Jack Miller dan Pecco Bagnaia (keduanya dari tim Ducati-Lenovo). Brad Binder berakhir di posisi 10 tertinggal 18 detik dari pemenang yang saat itu menjadi rekan setimnya Oliveira. Pada Q2, Oliveira dan Binder finis di posisi 11 dan 12 tertinggal 0,814 dan 0,871 detik.

Berkat sasis karbon, apakah kini Brad Binder mengharapkan peningkatan serupa dibandingkan tahun 2022 seperti yang terjadi di Phillip Island kemarin? “Ya, saya kira begitu. Menurutku segalanya akan berjalan jauh lebih baik bagi kami di sini dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Hanya ada dua tempat di mana kita mengerem dengan keras. Akibatnya, sejauh ini kami mengalami masalah saat trek kering di sini,” jawab pembalap asal Afrika Selatan itu.
Kakak Darryn Binder (Moto2) itu menjelaskan, “Perbedaannya mungkin tidak akan sama jika dilihat dalam satu lap. Tapi dalam jarak balapan, kami akan melakukannya jauh lebih baik. Hal ini berlaku pada trek kering dan basah. Karena akhir-akhir ini saya merasa sangat nyaman dengan KTM di tengah hujan. Selain crash di Jepang, akhir-akhir ini semuanya terasa nyaman di tengah hujan.”
“Saya siap menghadapi kondisi cuaca apa pun yang akan kita hadapi di sini. Jika kita melihat prakiraan cuaca, cuaca bisa berubah. Penting untuk menggunakan waktu di trek dengan bijak saat trek kering. Dan jika hujan, tentu harus melakukan hal yang sama,” pungkas Brad Binder.