Home MotoGP Fabio Quartararo : Bukannya Lebih Cepat, Yamaha Menjadi Semakin Lambat

    Fabio Quartararo : Bukannya Lebih Cepat, Yamaha Menjadi Semakin Lambat

    Fabio Quartararo Yamaha
    Fabio Quartararo Yamaha

    RiderTua.com – Sama seperti Honda, Yamaha juga bukan motor petarung di Silverstone. Juara Dunia MotoGP 2021 Fabio Quartararo terpaksa harus melalui Q1 pada hari Sabtu. Di posisi ke-11, pembalap berusia 24 tahun itu melewatkan entri langsung ke Q2. Dia senasib seperti rekan setimnya Franco Morbidelli (ke-12), pembalap Repsol Honda Marc Marquez (13) dan pembalap pabrikan Ducati Enea Bastianini (15).

    Sebagai informasi, sejak balapan akhir pekan di Silverstone diberlakukan sistem latihan baru di kelas utama. Selama ini waktu gabungan dari dua sesi latihan bebas hari Jumat sangat menentukan kualifikasi 1 dan 2, tapi sekarang hanya ditentukan di sesi kualifikasi pada Jumat sore. Yang tidak berubah adalah 10 teratas langsung masuk ke Q2, sisanya harus melalui Q1 di mana 2 pembalap tercepat naik ke Q2.

    Fabio Quartararo : Bukannya Lebih Cepat Yamaha Menjadi Semakin Lambat

    Kekhawatiran Fabio Quartararo bahwa Yamaha tidak akan mampu bersaing di GP Inggris terbukti. “Keseimbangannya tidak bagus, kami tidak bisa membangun cengkeraman apa pun. Di tikungan terakhir saya membalap dengan baik, tapi tidak di tikungan lainnya. Meski demikian, catatan waktu kami sangat jauh dari yang kami harapkan. Dan kami tidak tahu mengapa hal itu bisa terjadi, itulah masalahnya,” ungkap rider pabrikan Yamaha itu.

    Fabio Quartararo Sprint MotoGP

    El Diablo menjelaskan, “Semua yang saya lakukan di atas motor menimbulkan reaksi yang sangat sensitif, yang berarti saya membuat lebih banyak kesalahan. Saya mencoba ngepush secara maksimal. Feelingku adalah bahwa saya lebih cepat 1 detik dari tahun lalu, tetapi nyatanya saya lebih lambat 1 detik. Itu membuatku frustasi, aku tidak ingin seperti itu. Secara mental, kesulitan terbesar adalah saat kami tidak tahu mengapa kami sangat lambat.”

    “Tahun lalu saya super cepat di sini, begitu juga pada 2021 dan 2019. Tapi tahun ini saya lambat di semua trek di mana saya biasanya cepat. Pembalap lain telah mengambil langkah maju. Tapi kami bahkan tidak bisa menyamai catatan waktu dari masa lalu. Di Assen dan di Silverstone, kami memiliki basis yang sama seperti tahun lalu. Kami tidak tahu harus berbuat apa. Dan semua yang kami coba tidak membuatnya lebih baik. Itu tidak bisa menjadi cara untuk menjadi lebih kalah pada akhirnya,” pungkas Fabio Quartararo.

    Pembalap asal Nice-Prancis itu kalah 1,242 detik dari waktu terbaik yang dibukukan Aleix Espargaro (Aprilia). Quartararo harus membalap 0,127 detik lebih cepat untuk langsung mencapai Q2.

    © ridertua.com

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini