RiderTua.com – Jack Miller mencetak 15 poin pada balapan pembukaan musim di Portugal, lalu 10 poin pada balapan kedua di Argentina dan hanya 1 poin di GP Amerika karena crash di balapan hari Minggu. Jika kesuksesan rider asal Australia itu mempengaruhi nilai pasar saham sebuah perusahaan, maka saham yang sesuai mungkin akan langsung dijual.
“Di Austin saya benar-benar merasa ada tawaran kemenangan,” kata pembalap berusia 28 tahun itu, yang gas pol hingga lap ketujuh tapi sayang podium yang ada didepan mata tergelincir ke dalam gravel trap saat mengejar Alex Rins dan Pecco Bagnaia.
Jack Miller : KTM Motor yang Menyenangkan
JackAss menambahkan, “Cara motor saya menjaga ban belakang tetap awet sangat mengesankan. Misalnya di tikungan kanan panjang trek Austin. Di awal balapan, pembalap lain sedikit menjauh dari saya karena mereka memainkan throttle dan menyiksa ban belakang.”
“Saya konservatif di sana, mempertahankan cengkeraman setengah throttle dan hanya menunggu tikungan itu selesai sebelum menyiapkan lap berikutnya. Pertama mereka membuka celah, tapi saya tetap tenang dan menunggu. Setelah lima lap barulah ada peluang,” jelas pendatang baru tim Red Bull KTM itu.
Peringkat 12 dalam klasemen itu melanjutkan, “Saya mendekat lagi seolah-olah membalap sendirian, karena motor saya mengatur ban dengan lebih baik. Rins tiba-tiba lebih banyak spin ketimbang saya saat berakselerasi, dan saya yakin bahwa saya berada dalam posisi yang baik dan momen saya akan datang. Saya tahu itulah yang dikatakan semua orang yang berakhir di gravel trap setelah melibas beberapa lap. Tapi itulah yang benar-benar terjadi.”
Pembalap berjuluk Thriller Miller juga terkesan dengan perbandingan catatan waktu tahun sebelumnya di trek ini. “Waktu tercepat KTM di sesi kualifikasi setahun lalu adalah 2:03,4 menit. Sekarang kami turun 2:03 detik, secara konsisten sepanjang balapan, bukan pada satu fast lap. Ini menunjukkan betapa jauh lebih baik motornya,” tegas Miller.
“Kami masih dalam tahap belajar, kami masih harus mengeluarkan beberapa sen sebelum kami benar-benar memahami motornya. Tapi jujur, saya suka hal ini! Setiap kali saya mengendarainya, senyum saya semakin lebar. Bagaimana saya mengeremnya, bagaimana saya bisa bekerja dengannya. ini adalah motor yang sangat menyenangkan. Paket kami sudah bagus dan hanya akan menjadi lebih baik,” tambah Papa muda dan calon ayah itu.
Menurut Miller, balapan berikutnya di Jerez (29-30 April) idealnya digelar pada akhir pekan ini. “Saya menantikan Jerez, trek baru berikutnya bagi saya dengan motor ini. Saya tidak sabar untuk bangkit kembali. Karena saya menikmati mengendarai KTM dan saya menikmati lingkungan saya, para teknisi yang membuat motor menjadi lebih baik dari minggu ke minggu. Motor ini sangat bagus untuk saya karena saya bisa melakukan apapun yang saya inginkan dengannya. Kami akan libur dari tv selama beberapa hari, lalu kami akan siap menari di Jerez!” pungkas suami Ruby Adriana itu.