Home Superbike Toprak Razgatlioglu: Alex Lowes Butuh Bonus, Kenapa?

    Toprak Razgatlioglu: Alex Lowes Butuh Bonus, Kenapa?

    RiderTua.com – Finis ke-2 (race 1), lalu ke-2 lagi di superpole dan pada balapan kedua finis ke-4 di Phillip Island. Total 42 poin diraih Toprak Razgatlioglu untuk mengamankan posisi runner-up di belakang Alvaro Bautista (Ducati) dan di depan Jonathan Rea (Kawasaki).

    “Sprint race berjalan baik, tapi balapan utama kedua selalu lebih penting. Saya melakukan yang terbaik, tetapi setelah 10 atau 12 lap ban belakang saya mulai berkurang beratnya. Saat Alex Lowes menyalip saya, dia nge-push selama 2 lap. Lalu saya melihat roda belakangnya spin juga. Jadi saya ingin menunggu dan mencoba menyalipnya di 2 lap terakhir,” jelas Razgatlioglu.

    Toprak Razgatlioglu: Alex Lowes Butuh Bonus, Dia Punya Dua Bayi

    Tapi kemudian balapan kedua dihentikan setelah lap 17, pasca Eugene Laverty dan Xavi Fores crash. “Alex sangat beruntung. Tapi dia butuh bonus, dia punya dua bayi. Saya bercanda. Saya ikut senang untuknya, dia sangat kuat akhir pekan ini. Saya gagal naik podium di balapan terakhir musim ini, tapi saya runner-up. Dan saya menjalani duel sengit di setiap balapan,” kata pembalap Pata Yamaha itu, menyimpulkan musim Superbike 2022-nya.

    Toprak Razgatlioglu 1

    Apakah Toprak lebih banyak melawan Bautista dan Ducati tahun ini? “Saya memberikan segalanya di setiap balapan. Masalah besar saya adalah balapan di awal musim, kemudian menjadi lebih baik. Kami tidak menjadi juara dunia, tetapi semua orang di tim mencoba yang terbaik. Alvaro sangat kuat tahun ini, tapi saya tetap senang,” jawab rider berusia 26 tahun itu.

    Pembalap asal Turki itu menambahkan, “Kami telah meningkatkan diri dan motor secara signifikan dan kami akan mendapatkan banyak suku cadang baru untuk tahun depan, itu prospek yang bagus. Tahun depan kami akan balapan di Australia pada awal musim dan kami akan menjalani tes sebelumnya. Saya berharap kami dapat menemukan set-up yang bagus untuk balapan. Trek ini tidak pernah menjadi yang terbaik untuk Yamaha.”

    Selain itu, Razgatlioglu tidak dapat memainkan kekuatan terbesarnya, late braking yang kuat, di Sirkuit Phillip Island yang mengalir. “Meski treknya tidak sesuai dengan gaya saya, saya tetap menyukainya. Biasanya saya lebih suka tikungan lambat. Meski demikian, saya memenangkan balapan pertama saya dengan Yamaha di sini pada tahun 2020. Tapi motornya terasa lebih baik saat itu, roda belakang tidak terlalu banyak spin. Kami juga memakai ban yang berbeda pada saat itu,” pungkas Toprak Razgatlioglu.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini