RiderTua.com – Brad Binder jelas mengharapkan peningkatan pada hari Sabtu, tetapi kemudian semuanya tidak berjalan semestinya di FP3 dan Q1. “Pada akhirnya treknya terlalu basah di kualifikasi,” keluh rider Red Bull KTM itu. Rider asal Afrika Selatan itu mungkin telah mencetak 27 poin dalam 29 balapan terakhir, tetapi posisi grid yang mengecewakan terus mengurangi peluangnya untuk mendapatkan posisi start teratas pada hari Minggu. Di Misano, rider berusia 27 tahun itu berada di posisi ke-15 atau pada baris kelima setelah gagal masuk ke Q2 yang sangat penting di FP3 dan Q1.
Brad Binder: Sabtu yang Menyebalkan
Pada hari Jumat, Brad Binder masih yakin bahwa dia akan dapat maju ke Q2 setelah beberapa perubahan set-up pada hari Sabtu. “Ternyata itu tidak berhasil. Di FP3 saya mencoba dua hal berbeda di dua lap pertama,” ujar rekan setim Miguel Oliveira itu.
Kakak Darryn Binder itu menambahkan, “Tetapi tidak satu pun dari ini berhasil membuktikan atau memberikan manfaat apa pun. Ketika saya mencoba mengatur waktu cepat dengan ban belakang soft di lap ketiga, saya mengalami masalah dengan rem mesin saya. Jadi saya tidak sempat. Pada run keempat, tiga bendera kuning berturut-turut menghentikan saya. Jadi itu FP3 yang luar biasa. FP4 secara keseluruhan baik-baik saja. Saya membalap dengan ban belakang bekas sejak Sabtu pagi. Saya punya kecepatan yang sangat bagus, tidak terlalu cepat tapi juga tidak buruk.”
Binder masih berhasil menempati posisi 10 di FP4, kalah 0,480 detik di belakang.
Brad Binder melanjutkan, “Kemudian datang kualifikasi 1. Saya berusaha sangat keras untuk mengatur waktu yang baik sejak awal, karena kondisi terbaik terjadi di dua lap pertama. Saya diperlambat oleh bendera kuning di flying lap pertama saya, di lap berikutnya hujan mulai menetes, jadi saya harus berhati-hati di tepi jalan. Saya tidak menyadari betapa basah dan licinnya itu.”
“Itu sebabnya saya tidak menetapkan catatan waktu yang fantastis. Itu tidak ideal. Saya benar-benar mengambil banyak risiko. Namun di tikungan 4 roda depan selip total karena terlalu basah. Apa yang bisa saya lakukan? Setelah itu hujan semakin deras. Jadi tidak ada kesempatan untuk berburu waktu lagi. Sekarang saya start dari posisi 15. Tapi saya yakin kecepatan balapan kami jauh lebih baik dari posisi grid ini.”
“Kami sedikit kurang beruntung karena kami tidak mencatatkan waktu terbaik di awal Q1. Hari ini bukan hari kami. Kami akan memastikan besok adalah hari kami. Jika kami pernah mengalami Sabtu yang buruk tahun ini, itu terjadi hari ini. Tapi lebih baik hari ini ketimbang besok,” pungkas Juara Dunia Moto3 2016 itu.