RiderTua.com – Marc Marquez mengakui bahwa, Fabio Quartararo membuatnya takjub. Pembalap Repsol Honda itu terus berjuang untuk kembali ke level terbaiknya. Setelah mimpi buruk musim 2020 diantara keraguan dan kecemasan tentang tidak bisa hidup dan membalap normal dengan tangan kanannya. Dia sekali lagi berada di Honda untuk berusaha mengembalikan level diri dan motor RCV-nya seperti sebelum crash hebat di Jerez pada Juli 2020. Dan selama masa proses penyembuhan itu, waktu terus berlalu dan musuh menjadi lebih tangguh. Termasuk salah satu yang diamatinya secara khusus adalah pembalap muda Yamaha: Fabio Quartararo.
Marquez Akui: Quartararo Membuatnya Takjub
Marc Marquez bekerja keras untuk kembali ke levelnya yang sangat tinggi sebelum crash dan cedera parah yang mempengaruhi sebagian besar performa balapanya. Dan terlebih lagi karena musuh yang tangguh semakin kuat. Dalam sebuah wawancara dengan media motorsport, dia mengatakan dengan sangat jelas.. “Fabio Quartararo adalah pembalap yang paling mengejutkan saya, terutama karena situasi yang dia alami tahun lalu, di mana dia tampak sedikit kesulitan. Musim ini, bagaimanapun, dia melakukan perubahan performa sejak awal”.
Pembalap Spanyol itu melanjutkan bericara tentang El Diablo.. “Ada aspek teknis, aspek kepercayaan diri, tetapi jelas pengalaman memainkan peran mendasar. Tahun lalu, dia bukan penantang untuk kejuaraan, baik di Moto3 maupun di Moto2. Sekarang dia memiliki pengalaman itu, dia berada dalam posisi untuk memenangkan kejuaraan dunia. Dan dia mengelolanya dengan baik”.
Marc kemudian terlihat lebih dewasa, “Semuanya seperti roda: semakin kita percaya diri, semakin baik hasilnya, dan itu memberi kita lebih banyak motivasi, yang membantu kita pada saat yang sama. Dia sekarang tahu bahwa bahkan jika satu tahun berjalan dengan baik, seperti yang terjadi padanya pada 2019, itu tidak berarti tahun berikutnya akan berjalan dengan cara yang sama. Saya mempelajari ini pada tahun 2015, ketika saya tiba setelah salah satu tahun terbaik saya di MotoGP, dan itu tidak berjalan dengan baik,” katanya..
Akhirnya Juara Dunia delapan kali itu berharap agar Honda membantunya dengan mengembangkan Honda RC213V agar lebih ramah kepada semua pembalap, tentu akhirnya juga ramah dengan dirinya yang kini terluka…