Home MotoGP Honda Terhindar dari ‘Aib’ Tim Konsesi

    Honda Terhindar dari ‘Aib’ Tim Konsesi

    RiderTua.com – Pada musim 2021 ini, Honda belum sekalipun naik podium MotoGP. Tapi kenapa tim raksasa ini tidak turun peringkat menjadi ‘tim konsesi’ seperti Aprilia saat ini. Tim Sayap Emas pada musim 2020 hanya dua kali finis di tempat ke-2 bersama Alex Marquez. Honda juga belum naik podium pada 5 balapan pertama di tahun 2021. Tapi pabrikan asal Jepang ini bisa lolos dari ‘aib’ ini. Karena tim kuat (dana dan prestasi) sekelas Honda memalukan jika mendapat bantuan konsesi seperti Aprilia bukan?

    Honda Terhindar dari ‘Aib’ Tim Konsesi

    Bos balap Ducati, Gigi Dall’Igna menemukan celah dalam peraturan dan secara mengejutkan mendaftarkan tim pabrikan Ducati Corse pada 2014 sebagai tim ‘open class’. alhasil, dia mendapat keuntungan dari ban yang lebih soft, bahan bakar 2 liter lebih banyak dalam balapan, lebih banyak tes dan lebih banyak mesin per musim.

    Dengan bantuan hak istimewa ini, Ducati kembali mampu membuntuti tim pemenang dalam waktu 2 tahun dengan Desmosedici yang waktu itu tidak bisa menang. Andrea Iannone menang di Spielberg pada 2016, dan Andrea Dovizioso di Sepang pada 2016.Pol Espargaro Marc Maequez

    Ketika Suzuki kembali ke Kejuaraan Dunia pada tahun 2015, Aprilia memasuki Kejuaraan Dunia bersamaan dengan V4 Superbike yang disamarkan dan KTM melakukan debutnya di kelas MotoGP pada tahun 2017. Para pendatang baru ini dibujuk dengan hak keistimewaan baru.

    Mereka dijuluki ‘tim konsesi’, sementara Honda, Yamaha dan Ducati bersaing di bawah status pabrikan. Itu berarti, berkat hak konsesi para pendatang baru dapat membakar lebih banyak mesin per pembalap dan musim, pengembangan mesin tidak dibekukan sejak awal musim, dan tes uji coba untuk pembalap reguler tidak dibatasi.

    Suzuki kehilangan hak konsesi untuk pertama kalinya setelah keberhasilan Maverick Vinales pada tahun 2018. Kemudian pabrikan asal Jepang itu mendapatkannya kembali selama setahun setelah musim 2017 yang gatot alias gagal total. KTM kehilangan status sebagai konsesi setelah musim 2020.

    Karena jika kita mengumpulkan 6 ‘poin konsesi’ dalam satu musim, kita kehilangan semua hak untuk musim yang akan datang. Kemenangan membawa 3 poin konsesi, finis kedua 2 poin dan tempat ke-3 hanya 1 poin.

    HRC Honda MotoGP Alex Marquez Takaaki Nakagami Pol Espargaro Marc Marquez

    Kenapa Honda Tak masuk Tim Konsesi?

    Sekarang, tentu saja muncul pertanyaan mengapa Honda tidak diturunkan statusnya menjadi tim konsesi setelah musim 2020 (hanya dua kali finis di tempat ke-2 bersama Alex Marquez).

    Alasannya, Dorna, MSMA dan IRTA telah dengan suara bulat memutuskan bahwa tidak ada tim pemenang yang dapat diubah menjadi status tim konsesi dalam musim 2020 yang dipersingkat, akibat krisis kesehatan.

    Dan musim 2021 bergulir masih dalam kondisi yang mengkhawatirkan seperti musim 2020 lalu, beberapa balapan di luar Eropa juga terpaksa dibatalkan. Karena peraturan darurat menyatakan bahwa tidak ada tim pemenang yang dapat diturunkan menjadi tim konsesi untuk tahun 2022.

    Dengan cara ini, pabrikan motor terbesar di dunia itu bisa lepas dari ‘aib’ yang sangat memalukan. Pasalnya Honda belum naik podium pada 5 balapan pertama di tahun 2021.

    © ridertua.com

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini