RiderTua.com – Sejauh ini pasar mobil listrik di Indonesia masih didominasi oleh mobil SUV, walau kini sudah ada mobil MPV. Terlebih MPV 7-seater yang disebut punya potensi besar untuk mendapatkan varian BEV mengingat model yang ditawarkan masih sedikit.
MPV Listrik Mulai Bertambah Jumlahnya
Memang mobil SUV banyak dicari di pasar global, termasuk di Indonesia, tapi tidak ada salahnya kalau produsen bisa menjual mobil listrik selain SUV disini. Tidak sedikit ada yang menawarkan model hatchback hingga city car, walau ada juga yang menjual mobil MPV. Kebanyakan model MPV listrik yang dijual berupa model premium seperti Denza D9, Maxus Mifa, sampai XPeng X9, namun sudah ada model entry level disini, termasuk model 7-seater.

BYD M6 menjadi MPV listrik yang cukup terkenal, apalagi kalau melihat dari penjualannya sepanjang tahun lalu dan tahun ini. Itu membuktikan kalau mobil listrik 7-seater seperti M6 punya banyak peminat di Indonesia, hanya saja model seperti M6 masih sedikit jumlahnya. Sehingga produsen lainnya mulai menghadirkan model serupa, seperti Aletra dengan model L8 EV yang juga disambut baik di pasarnya.
VinFast akan menjadi merek selanjutnya yang akan menghadirkan MPV listrik 7-seater disini, walau modelnya tidak akan langsung dijual. Sebab model yang akan dijualnya, yaitu Limo Green, masih harus memakai nama lain agar lebih mudah dikenal oleh konsumen di pasarnya. Itupun penjualannya tidak akan dimulai sampai akhir kuartal pertama tahun 2026, tepat ketika produksi mobil VinFast di Indonesia dimulai.

Banyak Peminat
VinFast melihat mobil listrik 7-seater sebenarnya punya potensi yang cukup besar kalau melihat dari tingginya peminat mobil 7-seater di Indonesia. Hanya saja terbatasnya pilihan yang ditawarkan menjadi masalahnya, dan mereka ingin memberikan lebih banyak model bagi konsumen. Limo Green akan menjadi model unggulannya di segmen MPV listrik 7-seater mulai tahun depan.

Meskipun pasar model BEV didominasi oleh model SUV, tentu tidak ada salahnya kalau ada produsen yang menawarkan model lainnya. Terlebih ada yang menjual mobil sedan, meski pasarnya kini tidak seramai dulu.






