RiderTua.com – Setelah menang dalam sprint, jelas Alex Marquez mengincar kemenangan pada race utama MotoGP Portugal karena rider Gresini Ducati itu belum bisa menunjukkan kemampuan terbaiknya untuk meraih kemenangan ganda. Dia harus mengaku kalah dari Marco Bezzecchi yang tampil luar biasa dan tak terkejar mulai start hingga garis finis dalam race 25 lap. Alex finis ke-2 tertinggal 2,583 detik dari rider Aprilia itu.
“Marco lebih cepat dari saya hari ini, bahkan saat sesi pemanasan dia sudah melesat saat mengelilingi trek. Saat itulah saya menyadari bahwa kemenangan hari ini akan sangat sulit. Memang, saya tidak akan rugi apa-apa dan kami melihat dia dalam performa yang sangat baik,” ujar rider berusia 29 tahun itu yang berhasil mengamankan posisi sebagai runner-up MotoGP 2025 di Malaysia itu.
Alex Marquez : Menjelang Akhir Balapan Saya Mengalami Masalah dengan Sisi Kanan Ban Depan
Menjelang akhir balapan, Alex Marquez harus sedikit mengurangi kecepatannya. Apa yang terjadi? “Saya mengalami masalah dengan sisi kanan ban depan. Menjelang akhir balapan, sulit untuk mempertahankan lap time saya. Kemudian saya melihat Pedro Acosta mendekat. Saya masih bisa mencatatkan beberapa lap time yang bagus, tetapi Marco lebih cepat hari ini,” jawab rider asal Cervera Spanyol itu.
Saat di parc ferme, terlihat ban depan Desmosedici GP24 milik Alex nyaris ‘hancur’. “Saya mencoba memperkecil gap di tikungan kanan. Tetapi ban tersebut mampu melibas tikungan kanan terakhir yang panjang dengan lebih baik. Itulah mengapa ban depan saya hancur,” ujar adik Marc Marquez itu.
Alex menambahkan, “Kami sudah memperkirakan Marco dan Aprilia akan cepat di Portimao, karena Maverick Vinales juga sangat kuat tahun lalu. Saya juga sempat kesulitan di area tertentu terutama di tikungan cepat dan bergelombang, tetapi tidak semua pembalap Ducati mengalaminya. Saya justru melihat ini sebagai kekuatan utama Bezzecchi dan Aprilia tampaknya tidak memiliki masalah ini.”
