Home MotoGP Nicolo Bulega : Motor MotoGP dan WSBK? Tidak Ada Perbedaan yang Luar...

    Nicolo Bulega : Motor MotoGP dan WSBK? Tidak Ada Perbedaan yang Luar Biasa!

    Nicolo Bulega - MotoGP
    Nicolo Bulega - MotoGP

    RiderTua.com – Sebelum Nicolo Bulega menerima tawaran Ducati untuk menggantikan Marc Marquez di MotoGP, dia hanya memiliki waktu 3 jam untuk beradaptasi dengan Desmosedici GP25 pada tes Jerez. Saat itu rider Superbike dari tim Aruba.it itu hanya melahap 35 lap, karena pada tes hari pertama hujan deras membuatnya gagal turun ke lintasan.

    Hari pertama Bulega pada balapan akhir pekan perdananya di MotoGP berjalan cukup mengesankan. Di FP1 Jumat pagi, dia menempati posisi ke-14 hanya terpaut 0,928 detik dari waktu terbaik yang dibukukan Alex Marquez. Bahkan saat itu, runner-up WSBK 2024 dan 2025 itu berhasil mengungguli rekan setim sementaranya Pecco Bagnaia yang hanya berada di posisi ke-17.

    Nicolo Bulega : Motor MotoGP dan WSBK Tidak Ada Perbedaan yang Luar Biasa

    Nicolo Bulega mengalami peningkatan pada sesi pra kualifikasi Jumat sore. Meskipun turun ke posisi ke-17 namun selisih waktunya sedikit meningkat dan hanya tertinggal 1,012 detik dari pembalap tercepat Alex Marquez. Hebatnya, dia berada di depan para pembalap senior sekaligus pemenang MotoGP Alex Rins, Enea Bastianini, Miguel Oliveira, Somkiat Chantra, dan Lorenzo Savadori (tes rider Aprilia yang menggantikan Jorge Martin yang cedera).

    Nicolo Bulega
    Nicolo Bulega

    Mengingat persiapannya yang terbilang sangat singkat, performa Bulega pada hari pertamanya di MotoGP sangat luar biasa. Selain motor, ban Michelin, dan rem karbon, berada di tim pabrikan Ducati Lenovo juga merupakan hal baru bagi juara dunia Supersport 2023 itu.

    Konten promosi pihak ketiga – hasil dapat berbeda untuk setiap individu.

    Bulega mengatakan, “Kalau melihat selisih waktunya, tidak terlalu buruk. Target saya hanyalah tetap di atas motor, melahap banyak lap, dan mencari pengalaman. Saya harus memahami semua hal yang berbeda dibandingkan dengan Superbike. Tidak ada perbedaan yang besar dan luar biasa, semuanya hanya sedikit berbeda. Namun ketika semua perbedaan kecil itu digabungkan, hasilnya jadi perbedaan yang sangat besar.”

    Toprak Razgatlioglu - Nicolo Bulega
    Toprak Razgatlioglu – Nicolo Bulega

    “Bagian tersulit bagi saya adalah saya terlalu banyak berpikir saat berkendara, karena perangkat bantu elektronik dan titik pengereman, saya harus menyesuaikan gaya pengereman secara drastis. Setelah 2 tahun membalap dengan ban Pirelli di Superbike, tentu pindah ke ban Michelin dalam sehari tidaklah mudah. ​​Seandainya saya bisa membalap dengan lebih bebas tanpa harus memikirkan semua hal itu, saya pasti bisa tampil lebih baik,” imbuh rider berusia 25 tahun itu…

    Bulega mengakui bahwa motor MotoGP lebih menuntut secara fisik daripada motor Superbike. Tetapi dia menegaskan bahwa dia sudah mengantisipasi hal tersebut. “Ini tidak terlalu ‘gila’. Superbike bukan Moto2, Superbike lebih menuntut fisik daripada Moto2. Itulah mengapa, saya lebih siap untuk balapan di MotoGP daripada pebalap Moto2,” ujarnya.

    Nicolo Bulega - Marc Marquez
    Nicolo Bulega – Marc Marquez

    Rider Italia itu menambahkan, “Suasana di garasi juga cukup mirip dengan yang biasa saya rasakan. Lagipula, saya juga membalap untuk tim pabrikan di Superbike. Cara kerja timnya sangat mirip. Satu-satunya perbedaan adalah, biasanya ketika saya turun dari motor lalu duduk hanya 5 orang yang mendengarkan saya tapi di sini ada 10 atau 15 orang. Ada lebih banyak telinga yang mendengarkan dan lebih banyak mata yang memperhatikan.”

    © ridertua.com

    Konten promosi pihak ketiga – hasil dapat berbeda untuk setiap individu....

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini