RiderTua.com – Setelah finis ke-6 dalam sprint Satu sore di Phillip Island, Alex Marquez ingin meraih hasil yang lebih baik pada race hari Minggu. Dalam balapan 27 lap, rider Gresini Ducati itu sempat berada 3 besar untuk waktu yang lama. Tetapi Fabio Di Giannantonio dan Marco Bezzecchi berhasil menyalipnya, sehingga dia hanya finis di posisi ke-4 tertinggal 3,7 detik dari pemenang Raul Fernandez.
“Saat saya berada di posisi ke-2 saya terlalu agresif, alih-alih tetap tenang dan menghemat ban. Tapi begitulah adanya. Bahkan sebelum balapan, saya sudah ngomong akan memberikan 100 persen di setiap lap dalam balapan ini dan tidak akan menghemat ban. Pada akhirnya, saya pun menikmati balapannya,” jelas Alex.
Alex Marquez : Finis ke-4 Sudah Cukup.. Kalau Maksa Berisiko Crash

Alex Marquez melanjutkan, “Ketika Diggia dan Marco Bezzecchi bersaing melawan saya, saya memutuskan cukup untuk finis di posisi ke-4. Kalau tidak, itu akan terlalu berisiko. Secara keseluruhan, balapannya bagus. Saya bersaing untuk menjadi runner-up di klasemen, jadi saya harus puas dengan hasil ini. Sungguh tidak mudah untuk membalap di trek dalam kondisi seperti ini.”
“Saya kesulitan menjaga stabilitas sepanjang akhir pekan, dan itulah mengapa saya mengalami crash di Tikungan 1 saat kualifikasi. Namun, saya tidak kehilangan kepercayaan diri. Ban belakang soft memberikan cengkeraman yang baik di bagian belakang, dan kemudian motor memberikan dorongan ke roda depan. Namun dengan ban medium, segalanya berjalan lebih baik dalam balapan meskipun kami harus kerja keras di akhir. Aprilia lebih baik sepanjang akhir pekan, tetapi pada race hari Minggu kami siap untuk memenangkan balapan,” imbuh rider berusia 29 tahun itu.

Terkait balapan tersisa, Alex mengatakan, “Kami harus terus gas pol dan menuju Sepang dengan mentalitas yang sama. Saat ini saya sangat tenang dan saya merasa damai dengan diri sendiri. Saya memberikan 100 persen di balapan ini, lebih dari yang bisa saya lakukan. Jika kami tampil bagus di Malaysia seperti yang selalu kami lakukan, maka kami bisa sukses.”
BTW, setelah 19 seri Alex mencetak 379 poin unggul 97 poin dari Marco Bezzecchi yang saat ini naik ke peringkat 3 dalam klasemen setelah menggeser Pecco Bagnaia di GP Australia. Rider Spanyol itu harus konsisten meraih hasil apik di 3 seri tersisa musim ini kalau tidak mau digusur rider Aprilia itu di klasemen. Hitungannya, 3 x 37 poin = 111 poin, ini artinya posisi runner-up masih terbuka lebar untuk diperebutkan.