RiderTua.com – Fabio Quartararo berhasil langsung lolos ke Q2 setelah menempati posisi ke-7 tertinggal 0,597 detik dari pembalap tercepat Marco Bezzecchi pada hari Jumat MotoGP Indonesia di Mandalika. Begitu juga dengan 2 rekannya Alex Rins (ke-8) dan Miguel Oliveira (ke-9) yang juga berhasil masuk 10 besar.
“Jujur, saya sangat kesulitan hari ini. Jadi ekspektasi saya rendah. Hari ini saya sedikit tertinggal, tetapi pada akhirnya saya masih mampu mencatatkan waktu yang cepat. Itu penting untuk sisa akhir pekan. Tetapi dalam hal kecepatan, kami masih sangat jauh,” ungkap Quartararo.
Fabio Quartararo : Pace Saya Lambat, Begitu Juga Pembalap Lain yang Biasanya Cepat
Meski berhasil lolos ke Q2, Fabio Quartararo sama sekali tidak puas dengan performa M1 di Mandalika. Banyak pembalap yang mengalami crash di kualifikasi, bahkan Marc Marquez dan Johann Zarco dua kali crash. Kondisi treknya sulit dengan suhu udara 30 derajat Celcius, dan suhu aspal mencapai lebih dari 50 derajat Celcius.
“Sebenarnya bukan masalah cengkeraman, tetapi bannya yang bikin masalah. Itulah mengapa pace saya lambat, begitu pula pembalap lain yang biasanya cepat. Saya merasa tidak nyaman, begitu pula beberapa pembalap lainnya. Kompon dan casing bannya sama persis seperti tahun lalu. Bahkan saat itu pun rasanya tidak nyaman,” jelas Quartararo, merujuk pada performa buruk dua pembalap tim pabrikan Ducati Marc Marquez dan Pecco Bagnaia yang masing-masing hanya berada di posisi ke-11 dan ke-17.
Setelah finis di posisi ke-6 dan ke-8 di Motegi sepekan yang lalu, akhir pekan ini di Mandalika kemungkinan bisa menjadi akhir pekan yang baik bagi Quartararo. “Saya tidak punya ekspektasi,” jawabnya singkat.
3 pembalapnya masuk 10 besar, ini merupakan hasil yang sangat baik bagi Yamaha. “Saya sangat terkesan dengan kecepatan Alex dan Miguel. Saya sendiri berhasil mencatatkan fast lap di akhir, tetapi feelnya sebenarnya tidak begitu bagus,” ujar El Diablo.
Hanya dua pembalap Ducati yang langsung masuk ke Q2 yakni Fermin Aldeguer (ke-2) dan Alex Marquez (ke-10). “Ini bukan pertama kalinya mereka kesulitan. Tapi maksud saya, Aldeguer di posisi ke-2 itu sepertinya bukan masalah besar bagi saya. Beberapa pembalap memang kurang percaya diri dengan ban belakang, sebagian ada yang lebih nyaman sebagian tidak. Jadi, saya rasa tidak ada satu motor pun yang lebih bermasalah dibanding yang lain. Saat mulai sesi pra kualifikasi, saya tidak menyangka bisa lolos ke Q2. Saya terkesan dengan Miguel dan Alex, senang saya bisa lolos,” pungkas Quartararo.
