RiderTua.com – Dengan catatan waktu 1:43,503 menit Luca Marini menempati posisi ke-6 dalam daftar time sheet pada hari Jumat MotoGP Jepang. Marini bersama rekan setimnya Joan Mir dan Johann Zarco berhasil langsung lolos ke Q2. Ini menunjukkan Honda RC213V mengalami banyak kemajuan. Rider asal Urbino Italia itu tertinggal 0,3 detik dari pembalap tercepat sekaligus sahabatnya Marco Bezzecchi..
“Hari ini positif sejak awal. Feelnya bagus, saya mampu memacu dan menemukan kecepatan yang baik. Dalam sesi latihan kali ini, saya merasa sangat nyaman di 10 besar. Kami masih harus bekerja keras terutama di time trial, karena masih ada ruang untuk perbaikan. Saat pengereman, kami perlu membuat motor berhenti dengan lebih baik lagi dan kami ingin mencobanya besok pagi. Kualifikasi akan sangat penting. Jika suhu tetap setinggi ini, lebih baik start dari posisi paling depan,” ungkap Maro.
Luca Marini : Motor Banyak Meningkat di Semua Aspek Meski Belum Sempurna

Suhu di Twin Ring Motegi pada hari Jumat mencapai 30 derajat Celcius. Suhu panas membuat trek menjadi licin sehingga sejumlah pembalap mengalami crash bahkan ada yang lebih dari sekali. Namun menurut prakiraan cuaca, untuk 2 hari berikutnya suhu akan sedikit lebih dingin dan ada kemungkinan turun hujan.
Kecepatan RC213V meningkat tajam. “Kecepatannya bagus, tetapi hampir selalu seperti itu pada hari Jumat. Kami perlu meningkatkan catatan waktu dalam kualifikasi karena kami tidak dapat memanfaatkan cengkeraman ekstra dari ban belakang sebaik motor lain,” ujar Luca Marini.

Adik Valentino Rossi itu menambahkan, “Motornya telah meningkat di semua aspek seperti dalam menikung, pengereman, akselerasi, dan juga traksi juga. Memang belum sempurna, tetapi kami tidak bisa mengeluh. Yang penting adalah kami sebagai pembalap beradaptasi dan meningkat sedikit demi sedikit setiap saat.”
“Kunci di Motegi adalah pengereman karena suhu tinggi sangat membebani ban dan komponen motor. Akan sulit dalam balapan, terutama untuk ban depan dan rem. Tetapi kami siap. Kami akan menggunakan cakram rem besar, yang seharusnya tidak masalah,” pungkas Marini.

Dengan performa kuat pada hari Jumat, Marini bertekad untuk kembali meraih poin maksimal dalam balapan kandang Honda di Motegi. Setelah mencetak poin bagus dalam sprint dan Grand Prix pada 3 balapan akhir pekan terakhir, rider berusia 28 tahun itu ingin menggeser Brad Binder dari peringkat 11 di klasemen MotoGP. Saat ini dia hanya tertinggal 7 poin dari pembalap KTM itu