RiderTua.com – Penjualan mobil low SUV Toyota sepanjang bulan lalu masih cukup tinggi, dengan 1,9 ribu unit yang terjual. Namun hasil ini belum bisa memulihkan penjualan di segmennya, dimana masih ada penurunan penjualan dari bulan sebelumnya.
Rush Terjual 1,9 Ribu Unit Sepanjang Bulan Lalu
Memang penjualan Toyota Rush masih menjadi yang tertinggi bulan lalu, dengan 1.949 unit yang terjual. Namun sebenarnya hasil ini menurun drastis dari bulan Juli 2025, dimana saat itu Rush bisa terjual hingga 2,4 ribu unit. Sehingga Rush tidak lagi menjadi satu-satunya mobil di kelasnya yang terjual lebih dari 2 ribu unit, itupun hasil yang didapatnya nyaris mencapai angka tersebut.
Sementara posisi kedua masih diisi oleh kembarannya, Daihatsu Terios, menjual 1.298 unit, turun tipis dari bulan Juli dengan 1.375 unit yang terjual. Memang hasil ini belum bisa membuatnya menyusul Rush, tapi setidaknya kedua mobil dari Toyota dan Daihatsu ini masih bisa mempertahankan posisi pertama dan kedua. Untuk posisi ketiga diisi oleh Suzuki XL7 yang terjual 1.001 unit, dan hasil ini membuatnya merebut posisi tersebut dari Mitsubishi Xpander Cross.
Hasil penjualan yang didapat XL7 ini meningkat drastis dari hasil yang didapat di bulan sebelumnya, dimana model ini hanya terjual 669 unit saja. Padahal bulan Agustus lalu Suzuki belum meluncurkan varian baru untuk XL7, yaitu Alpha Kuro, tapi sepertinya masih ada banyak orang yang tertarik dengan modelnya. Sementara Xpander Cross hanya mencatatkan 493 unit yang terjual, jauh lebih sedikit dari hasil yang didapat XL7 di periode yang sama.
Kondisi Pasar Masih Menurun?
Hyundai Stargazer X mengisi posisi kelima dengan 345 unit terjual, disusul Honda BR-V sebanyak 290 unit dan Citroen C3 Aircross 40 unit. Dari ketujuh model LSUV yang dijual di Indonesia, hanya XL7 dan Stargazer X yang mencatatkan kenaikan penjualan, dengan XL7 yang memiliki kenaikan penjualan secara drastis.
Sepertinya kondisi pasar LSUV masih belum sepenuhnya memulih di bulan Agustus 2025, terbukti dengan penurunan penjualan mencapai 7,3 persen.
