RiderTua.com – Dalam tiga balapan terakhir, kondisi Aprilia seolah terbalik… Aprilia mengalami kesulitan di Barcelona, di mana mereka biasanya selalu tampil sangat kuat secara historis.. dan menariknya Aprilia malah tampil bersinar di Misano, di mana mereka dulu selalu mengalami kesulitan di sana…
Aprilia Seolah Terbalik dalam 3 Balapan Terakhir..!
Massimo Rivola mengatakan… “Itu bukan kebetulan. Selain Marco Bezzecchi sangat cepat di Misano, motornya tentu saja telah banyak berubah dalam hal pengaturan mekanis dan pemetaan mesin. Tahun ini, kami berbeda dibanding sebelumnya dalam hal ini, dan itulah mengapa kami membutuhkan waktu lebih lama untuk sampai di sana pada hari Jumat, karena kami harus meninjau parameter sebelumnya,” katanya….
Rivola juga menegaskan bahwa jika Aprilia bisa mengatasi kesulitan saat pra kualifikasi dan bisa langsung ke Q2, itu membuat mereka bisa bekerja lebih tenang, meskipun terkadang mereka tidak berhasil melakukannya….
Di Barcelona, Marco start bukan untuk sekedar tampil bagus.. ia memulai balapan dengan harapan agar bisa menang …dan itulah mengapa ia tidak ingin membuang waktu menyalip Morbidelli.
“Kami baik-baik saja, tetapi kami berhasil sampai di sana (setingan yang tepat) terlambat, jadi ketika itu terjadi, selalu semakin sulit karena harus mengejar. Saya sangat penasaran untuk melihat bagaimana penampilan kami di Indonesia atau sirkuit lain di mana kami secara historis bisa menjadi kuat dan lebih kuat”.
Marco Bezzecchi Pembalap Berbakat
Rivola sendiri yang memilih Bezzecchi sebagai pembalap pabrikan, tapi apakah ada hal yang melebihi ekspektasinya? …”Saya sudah tahu Bez adalah pembalap yang sangat berbakat dan sangat cepat. Saya sudah dengar dari tim bahwa dia adalah pembalap yang fantastis, karena saya berteman dengan Matteo Flamigni (kepala kru di VR46). Tapi saya tidak tahu kalau Bez pekerja keras di level ini, tapi saya rasa itu juga hasil dari akademi Valentino Rossi: perhatian terhadap detail, kemampuan memaksimalkan yang terbaik dari timnya”.
“Saat ini semuanya berjalan lancar dan mudah, tetapi di saat-saat sulit, justru disitulah terlihat perbedaannya… Saya pikir Bez juga seperti spons, karena dia telah berkembang pesat sejak awal musim, dan kita bisa melihatnya baik dari perilakunya maupun dari komentar yang dia berikan kepada para teknisi. Hari ini, motornya menjadi begitu tangguh bersamanya karena ia pandai menjelaskan apa yang ia butuhkan untuk melaju kencang”…
Sekarang muncul anggapan bahwa Aprilia sudah setara dengan Ducati, dan hanya Marquez yang masih jadi pembeda. Rivola setuju?.. Rivola menjawab… “Menurut saya, Ducati, secara umum, masih merupakan motor yang lebih mudah dipacu hingga batas maksimal daripada Aprilia…. Rata-rata, mereka bisa mencapai performa puncak dengan lebih mudah”.
“Selain itu mereka jelas memiliki data yang jauh lebih banyak daripada Aprilia, entah karena mereka telah lama kompetitif atau karena mereka memiliki lebih banyak motor di lintasan. Namun, saya pikir Marc telah membuat perbedaan dengan setiap motor yang ia pakai untuk balapan dan masih melakukannya, jadi saya pribadi tidak sabar untuk mengalahkannya dan bisa mengatakan kepada markas Aprilia di Noale. dengan mengatakan … ‘Lihat, kita berhasil.'”
