RiderTua.com – Meski baru hadir selama sebulan, Mitsubishi Destinator sanggup menjadi mobil andalannya di Indonesia. Terbukti dengan catatan penjualan yang didapatnya sepanjang bulan lalu membawanya masuk ke dalam daftar 10 besar penjualan mobil.
Destinator Terjual 2,2 Ribu Unit Bulan Lalu
Kehadiran Destinator sudah bisa membuat lini mobil SUV yang dijual Mitsubishi di Indonesia menjadi semakin lengkap. Model ini dihadirkan untuk mengisi pasar di antara Xpander Cross dan Pajero Sport, sehingga konsumen yang menginginkan model seperti Pajero Sport tapi dengan harga lebih terjangkau. Atau juga mereka yang mencari model lebih mewah dari Xpander Cross.

Selain itu, Destinator juga mengusung berbagai fitur lengkap serta mesin yang bertenaga. Jadi tidak heran kalau model ini langsung menjadi buruan konsumen sejak diperkenalkan sekitar akhir Juli lalu, terlebih ketika dipamerkan di GIIAS 2025. Memang banyak yang tertarik dengan modelnya karena dihadirkan sebagai compact SUV 7-seater dengan harga yang cukup terjangkau di pasarnya.
Sepanjang bulan Agustus 2025, modelnya sudah terjual 2.213 unit, dan hasil ini sudah membawanya masuk ke dalam daftar 10 besar penjualan mobil di Indonesia. Bahkan hasil ini juga membuatnya menggeser Honda HR-V dari peringkat tersebut, dan ini cukup mengejutkan karena HR-V selalu langganan posisi 10 besar. Tapi popularitas Destinator yang cukup tinggi saat itu sudah membuatnya tidak sanggup menahan gempuran model baru ini.

Destinator dan Xpander
Selain Destinator, Xpander juga masuk ke dalam daftar, meski berada di posisi 10 dengan 1.668 unit terjual, itupun termasuk penjualan versi LSUV-nya. Tapi Mitsubishi sepertinya sudah puas dengan performa penjualan yang didapat dari ketiga mobil 7-seater-nya tersebut. Terlebih Destinator yang baru saja dirilis sudah mendapat respons pasar yang bagus.

Walau dengan kehadiran mobil barunya ini, jelas merek berlogo tiga berlian ini tidak melupana model lainnya. Selain Xpander, Xforce juga masih dijual meski Destinator cukup laris terjual di pasarnya. Entah apakah Destinator dapat mempertahankan performa penjualannya hingga akhir tahun ini mengingat kondisi pasar roda empat yang belum kondusif sepenuhnya..