RiderTua.com – Rentetan kemenangan sprint Marc Marquez selama 8 seri dipatahkan Marco Bezzecchi di MotoGP Misano. Di setiap balapan akhir pekan, juara dunia 8 kali itu selalu tampil percaya diri dan menunjukkan kehebatannya. Dalam 16 seri musim 2025, rider Ducati Lenovo itu berhasil memenangkan 14 sprint. Di Silverstone dia dikalahkan adiknya Alex Marquez dan di Misano dia dikalahkan oleh dirinya sendiri karena dia membuat kesalahan pada lap ke-6 dari 13 lap yang berujung crash saat memimpin.
Marquez tahu bahwa semua tidak ada yang abadi. Beberapa waktu yang lalu, dia pernah bilang bahwa suatu hari akan ada pembalap yang lebih cepat darinya.

Meski Crash Marc Marquez Tak Menyesal : Santai, Hanya Ada 2 Pembalap yang Bersaing Memperebutkan Gelar
Marc Marquez mengatakan, “Saya membalap dengan baik dan tidak melewati batas, jadi saya menyerang Bezzecchi. Kecepatan saya lebih baik. Saya berhasil menyalip di bagian tersulit, lalu saya memimpin balapan. Tapi saya membuat kesalahan di bagian termudah. Saya memacu terlalu keras di Tikungan 15, crash khas Misano.”

“Saya fokus, tetapi kesalahan seperti itu bisa terjadi dalam sprint. Semua tidak ada yang sempurna. Saya selalu mengambil risiko besar dalam balapan sprint musim ini, dan itu selalu membuahkan hasil. Tapi hari itu akan tiba dan hari ini adalah saatnya. Itu bagian dari balapan. Saya belum pernah membuat kesalahan dalam sprint sejak Austria tahun lalu. Jelas crash tidak pernah baik. Tetapi jika kita jatuh saat memimpin balapan, setidaknya kita memiliki kecepatan,” imbuh rider berusia 32 tahun itu.
Untuk race hari Minggu, Marquez tetap memandang Bezzecchi sebagai favorit. Namun Marc memutuskan untuk tidak mempertaruhkan segalanya untuk melawan rider Aprilia itu, karena Bez bukan penantang utama dalam memperebutkan gelar musim ini.

“Masih ada 7 race utama tersisa, dan hanya dua pembalap yang masih bersaing memperebutkan gelar juara. Itulah mengapa saya begitu santai. Semua orang bertanya, kapan saya akan meraih gelar juara. Saya akan berusaha meraihnya secepat mungkin. Tapi yang terpenting adalah meraih kesuksesan,” pungkas pemenang 98 balapan MotoGP itu yang saat ini unggul 173 poin dari adiknya Alex Marquez.
Hasil Sprint MotoGP San Marino 2025