RiderTua.com – Dengan Yamaha M1 in-line, Alex Rins hanya menempati posisi ke-20 pada pra kualifikasi hari Jumat MotoGP Misano. Sementara rekan setimnya Fabio Quartararo ke-12, dua pembalap tim Pramac Jack Miller dan Miguel Oliveira masing-masing ke-16 dan ke-22. Tes rider Augusto Fernandez yang tampil sebagai wildcard dan melakukan debut dengan motor V4 yang baru hanya menempati posisi ke-19. Ini artinya, ke-5 pembalap Yamaha semuanya gagal lolos langsung ke Q2 pada hari Sabtu.
Meski hanya berada di posisi ke-19, menurut Rins motor V4 memiliki potensi yang positif. “Maksud saya Augusto melaju super cepat dan ketika saya melihat data, di tikungan 11 dia tertinggal 0,3 detik. Jadi, catatan waktunya memang sangat bagus, sangat bagus untuk motor yang baru pertama kali terjun ke balapan akhir pekan,” jelas rider berusia 30 tahun itu.
Alex Rins : Dengan Yamaha V4 Augusto Fernandez Super Cepat Tapi Kalah 0,3 Detik di Tikungan 11
Menurut pendapat Alex Rins, mengapa Augusto Fernandez tertinggal 1,2 detik di belakang Marc Marquez dan kalah 0,6 detik dari Fabio Quartararo? “Dia kehilangan begitu banyak waktu di tikungan Curvone yang sangat cepat. Dia ‘berhati-hati’ dengan motor barunya. Saya tidak ingin mengatakan bahwa dia tidak punya nyali untuk melewati tikungan 11! Tapi percayalah, saat tes Fabio unggul dengan selisih 0,2 detik di tikungan 11 dari saya, dan hari ini kami melakukannya di level yang sama. Tikungan itu tidak mudah!” tegas rider asal Spanyol itu.
BTW, usai latihan Fernandez mengatakan, “Hari ini seperti hari pengujian. Kami membuat beberapa perubahan besar pada motor, dan itu berhasil. Kami tidak tahu harus berharap apa soal catatan waktu untuk akhir pekan ini. Saya berharap bisa tampil kompetitif sehingga saya bisa bersenang-senang dalam balapan akhir pekan ini, tetapi kami di sini untuk meningkatkan motor Prototipe bermesin V4.”
“Pada akhirnya, kami dapat keduanya. Kami kompetitif sekaligus meningkatkan feeling di atas motor. Saya membuat kesalahan kecil di time attack kedua. Ini pertama kalinya kami melakukan time attack yang sesungguhnya dengan motor ini. Saya merasa nyaman dengan ban kedua, tapi saya terlalu menekannya terlalu keras,” imbuh tes rider berusia 26 tahun itu.
Rins menambahkan, “Saat time attack, saya kehilangan sekitar 0,2 detik karena ada banyak bendera kuning. Tapi meskipun bisa memperbaiki selisih 0,2 detik ini, kami tetap tersingkir dari Kualifikasi 2.”
Sama seperti Quartararo, Rins juga kesulitan memaksimalkan ban baru. “Cukup mengejutkan bagi kami, ketika kami memasang ban soft kami justru tidak bisa memaksimalkan ban tersebut karena sangat tidak stabil. Di banyak momen, bagian belakang sering kehilangan kendali. Di Tikungan 3 dan Tikungan 8 motornya bergoyang hebat. Jadi, masih banyak yang perlu ditingkatkan pada motor. Hari ini bukan hari yang mudah bagi kami, semua pebalap Yamaha keluar dari Kualifikasi 2. Kita lihat saja nanti,” pungkas Rins.
