RiderTua.com – Nicolo Bulega tak berdaya melawan Razgatlioglu… Ducati harus bereaksi… Bulega harus mengakui kehebatan Razgatlioglu yang mendominasi di SBK Prancis dengan gap sekebon (8 detik lebih)..ada masalah dengan motornya..”Inilah masalah Ducati saya,” katanya… masalah apakah itu bro..?
Nicolo Bulega Tak Berdaya Melawan Toprak Razgatlioglu
Bulega tak berdaya pada balapan pertama superbike (Race-1) di Magny-Cours. Toprak terlalu superior, dan rider Aruba.Ducati itu harus puas hanya dengan posisi kedua. Melihat dominasi pembalap Turki itu di Prancis, ada kemungkinan besar ia tidak akan mampu memperbaiki posisinya di sisa akhir pekan…. Butuh semacam keajaiban untuk bisa membalik keadaan…
Pembalap Italia itu menganalisis balapannya, menjelaskan apa yang salah kali ini di Magny-Cours… “Kami cukup kesulitan, terutama di beberapa area… Kami sudah melakukan beberapa ubahan.. saya menyukai beberapa hal dan saya tidak menyukai yang lain. Kami perlu meningkatkan lagi, menemukan solusi untuk menjadi lebih cepat”.
“Lap pertama balapan tidak berjalan dengan baik. Ketika saya mencoba untuk pulih, hasilnya tidak terlalu buruk, tetapi setelah 10 lap saya mulai merasakan beberapa masalah dengan motor, terutama di bagian depan, tetapi juga di bagian belakang. Itu sulit. Toprak memang sangat kencang.. dan saya berharap dapat meningkatkannya untuk balapan hari Minggu nanti,” katanya..
Start dari posisi kedua di grid Superbike, Bulega tertinggal di belakang Alex dan Sam Lowes di awal Race 1, tetapi ia merasa bahkan dengan start yang lebih baik tidak akan memungkinkannya untuk menantang Razgatlioglu.. “Jujur… meskipun start saya lebih bagus, saya tidak akan punya cukup kecepatan untuk mengejar Toprak. Tentu, start yang baik akan lebih baik, tetapi itu tidak akan mengubah posisi akhir saya…” katanya seolah tak berdaya…
Pembalap tim Aruba Ducati ini juga menjelaskan apa yang ingin ia tingkatkan pada Panigale V4 R-nya menjelang Superpole Race dan Race 2 di Magny-Cours.. “Saya ingin bisa mudah saat masuk tikungan dengan bagian depan, karena saat ini saya tidak bisa memacu saat berbelok. Selain itu, ban belakang agak bermasalah (liar). Saya tidak bisa membuka gas secara efektif.”
Bulega tidak dalam kondisi ideal untuk melawan Razgatlioglu… ia mengalami masalah yang menyulitkannya di trek yang merupakan salah satu favorit rivalnya. Menang akan menjadi tugas berat pada hari Minggu. Ia bisa meninggalkan Magny-Cours dengan selisih 39 poin dari Toprak.
Tim Aruba.it Racing Ducati wajib segera cari solusi nih… setidaknya menjelang tiga seri terakhir Kejuaraan Dunia Superbike 2025: Aragon, Estoril, dan Jerez. Jika tidak, gelar juara dunia kategori pebalap akan kembali jatuh ke tangan BMW…
