RiderTua.com – MotoGP Austria sejauh ini merupakan balapan akhir pekan terburuk untuk Yamaha. Jack Miller finis di posisi terakhir atau ke-18 tertinggal 37 detik dari pemenang Marc Marquez. Sementara Fabio Quartararo finis di posisi ke-15 kalah 25 detik di belakang pemenang dan menjadi satu-satunya pembalap Yamaha yang mencetak poin dalam race hari Minggu di Red Bull Ring. Sedangkan Alex Rins dan Miguel Oliveira masing-masing finis ke-16 dan 17.
Miller menyimpulkan bahwa pada dasarnya M1 tidak cocok dengan ban belakang khusus yang berkonstruksi lebih keras yang dibutuhkan untuk layout Red Bull Ring yang ekstrem dan berkarakter stop and go.
Jack Miller : Ban Belakang Michelin di GP Austria Tidak Cocok untuk Yamaha
Miller mengatakan, “Tidak banyak yang bisa dikatakan setelah akhir pekan yang sangat-sangat sulit bagi kami semua. Sangat mengecewakan, setidaknya begitu. Saya merasa baik-baik saja selama 5 lap pertama dan yang saya maksud dengan ‘baik’ adalah cengkeraman bannya yang masih bisa diterima. Tapi itu adalah jenis cengkeraman yang seharusnya kami miliki di akhir balapan, bukan di awal.”
“Dan di sini, kami sama sekali tidak pernah mendapat grid yang layak. Di atas kertas, cukup jelas bahwa akhir pekan ini motor kami tidak cocok dengan ban belakang ini dan konstruksinya. Tidak ada cara untuk memperbaikinya. Saya mencoba semua yang saya tahu, mulai dari perpindahan gigi pendek (short-shifting) hingga super sabar saat menginjak gas, hanya untuk mencoba bertahan.”
“Tapi begitu kecepatan menyentuh sekitar 120 km/jam, ketika momentum seharusnya cukup, kami justru mulai kehilangan beban di bagian belakang, motor spin gila-gilaan di trek lurus dan tidak ada yang bisa dilakukan untuk mengatasinya. Bagian depan YZR-M1 memang sangat luar biasa, tetapi bagian belakangnya yang menjadi masalah. Kami harus bekerja keras untuk memahami bagaimana cara memperbaikinya,” jelas rider tim Pramac berjuluk Thriller Miller itu.
Meskipun hasilnya mengecewakan, setidaknya Quartararo lebih cepat 18,7 detik dari catatan waktunya tahun lalu dan Rins 7,4 detik lebih cepat. Miller sendiri mencatatkan waktu 6,8 detik lebih cepat daripada yang dia catat untuk KTM tahun lalu. Namun Oliveira lebih lambat 3,1 detik dari lap timenya untuk tim Trackhouse Aprilia tahun lalu.
Sebagai perbandingan, performa Marc Marquez saat memenangkan balapan musim ini hanya 0,167 detik lebih cepat dari catatan waktu yang ditorehkan Pecco Bagnaia yang menang pada 2024.
