RiderTua.com – Untuk pertama kalinya musim ini Fabio Quartararo gagal masuk ke Q2 pada hari Jumat di MotoGP Austria. Harapan untuk meraih hasil apik dalam sesi kualifikasi Sabtu pagi juga tidak terwujud, rider Yamaha itu harus puas start dari posisi ke-16. Dalam sprint 14 lap Sabtu sore, El Diablo mampu naik beberapa posisi namun harus puas finis di posisi ke-11 tanpa poin tertinggal 13,3 detik dari pemenang Marc Marquez.
“Saya tidak menyalip bisa siapa pun. Jorge Martin bahkan menyalip saya,” ungkap Quartararo dengan wajah muram.
Fabio Quartararo Frustrasi : Tugas Yamaha Membuat Motor Kompetitif..
Fabio Quartararo mengungkapkan masalah yang dihadapinya di Red Bull Ring kali ini. “Kami tidak menemukan peningkatan apa pun akhir pekan ini. Motornya terlalu banyak selip, baik dengan ban hard maupun ban medium kami tidak bisa mendapatkan kepercayaan diri. Cengkeramannya kurang, tenaganya kurang, pada dasarnya kami kekurangan di semua aspek. Bahkan dengan ban baru, saya tak mampu membuat perbedaan. Catatan waktu saya tetap terlalu rendah. Kami 1 detik lebih lambat per lap tanpa ada potensi sama sekali,” keluh rider asal Nice Prancis itu.

Beberapa pembalap berharap turun hujan pada hari Minggu karena dapat mengubah jalannya balapan. “Jujur, saya tidak berharap hujan. Jika di lintasan kering saja cengkeraman kami tidak bagus, kondisinya akan lebih buruk lagi di lintasan basah,” tegas juara dunia MotoGP 2021 itu.
Sekarang fokus pada masa depan, karena itulah satu-satunya harapan yang tersisa untuk melakukan perbaikan. Terutama tes di Misano dan Valencia yang akan memberikan gambaran jelas sejauh mana perkembangan Yamaha. “Antara November dan Februari, kami punya kesempatan untuk menyesuaikan M1 baru sesuai dengan kebutuhan kami. Tes musim dingin 2026 akan menjadi momen terpenting,” ujar rider berusia 26 tahun itu.
Quartararo sadar dia bertarung dengan ‘senjata tumpul’ di Red Bull Ring kali ini. Jadi dia tidak punya ekspektasi muluk terkait balapan utama hari Minggu. “Tugas saya adalah memaksimalkannya, tetapi tugas Yamaha adalah menghadirkan motor yang kompetitif,” pungkas rekan setim Alex Rins itu.