RiderTua.com – Meski sudah memenangkan 90 lebih balapan MotoGP, namun Marc Marquez belum pernah menang di Red Bull Ring. Apakah pada balapan kali ini rider Ducati Lenovo itu mampu meraih kemenangan pertamanya di GP Austria dengan Desmosedici GP? Sambil tersenyum dia menjawab, “Seribu orang menanyakan hal itu kepada saya. Tentu saja saya akan mencoba. Pada akhirnya, bagi saya yang terpenting adalah kembali ke performa di kejuaraan seperti sebelum libur.”
“Saya 3 atau 4 kali kalah dari motor merah, sekarang saya naik motor merah. Mari kita lihat, apakah saya bisa menang dengan motor itu. Tapi itu bukan prioritas. Jika memasuki paruh kedua musim dengan keunggulan 120 poin, maka satu-satunya yang bisa membuat kita kehilangan gelar dunia adalah diri kita sendiri. Saya harus mampu mengendalikan diri di beberapa balapan, saya tidak bisa selalu menjadi yang tercepat di setiap sesi dan setiap balapan. Tapi itu tidak akan mengubah fakta bahwa saya akan berusaha memberikan yang terbaik sepanjang akhir pekan,” imbuh juara dunia 8 kali itu.
Marc Marquez : Saya Tidak Terobsesi dengan Angka Tapi Terobsesi dengan Kemenangan
Pada 2017 dan 2019 Marc Marquez dikalahkan Andrea Dovizioso dan pada 2018 dikalahkan Jorge Lorenzo di Red Bull Ring. Menariknya, kekalahan Baby Alien tersebut semuanya ditangan Ducati.

Menurut Marquez, pertarungan di Spielberg tidak akan sesengit dulu. “Itu karena suspensi yang dapat disesuaikan ketinggiannya dan aerodinamika yang jauh lebih baik. Itu berdampak besar saat berada di belakang pembalap lain, karena kita tidak dapat memilih titik pengereman normal dan fase meluncur di apex juga berubah. Kita lihat saja nanti, tetapi saya rasa balapan disini tidak akan seseru dulu,” tegas rider berusia 32 tahun itu.
Terkait kemungkinan peyegelan gelar lebih awal, Marquez mengatakan, “Tentu saja, saya ingin secepat mungkin memiliki keunggulan poin yang diperlukan. Tetapi itu tidak berarti saya terburu-buru. Saya harus sama ambisiusnya dan memiliki sikap yang sama seperti sebelumnya, dan saya ingin berjuang untuk kemenangan setiap akhir pekan. Tetapi jika itu tidak mungkin, ini bukan tentang kapan saya mencapai target saya tetapi tentang apakah saya mencapainya.”

Saat ini Marquez sudah memenangkan 96 balapan MotoGP. Jika tidak akan aral melintang, dia berpeluang besar meraih kemenangan ke-100 musim ini. “Tentu saja saya ingin mencapainya. Jika saya terus berperforma kuat seperti ini, maka itu mungkin. Tapi saya tidak terobsesi dengan angka, saya terobsesi dengan kemenangan. Berapa banyak kemenangan yang saya raih atau kapan saya meraihnya tidaklah penting. Yang terpenting adalah gelar dunia. Itulah mengapa, di paruh kedua musim saya tidak mampu mengambil risiko mencoba memenangkan setiap balapan,” pungkas rekan setim Pecco Bagnaia itu.
Saat ini Marc Marquez berada di peringkat 3 dalam rekor jumlah kemenangan terbanyak di kelas utama dibawah Giacomo Agostini (122 kemenangan) dan Valentino Rossi (115).