RiderTua.com – Marc Marquez, Pecco Bagnaia, Alex Marquez, Fermin Aldeguer, Franco Morbidelli, Fabio Di Giannantonio, dan tes rider Michele Pirro ambil bagian dalam tes pribadi yang digelar Ducati di Balaton Park beberapa hari yang lalu. Dengan menunggangi motor jalanan Panigale V4S, mereka menjajal trek sepanjang 4,1 km. Meskipun sirkuit tersebut mendapatkan kesan pertama yang positif dari para pebalap Ducati, namun trek ini juga memiliki beberapa kesulitan tersendiri.
Dalam video ‘Ducati Inside’ yang baru saja dirilis, terungkap bahwa Marquez sempat mengalami dua kali crash dalam tes tersebut.
Terungkap! Marc Marquez 2 Kali Crash Saat Tes Pribadi Ducati di Balaton Park
Ketika Marc Marquez kembali ke pit dengan jok yang lecet dan motor yang sedikit rusak, dia berbicara dengan Michele Pirro, “Engine brake pada motor ini sulit dipahami. Dengan ban bekas, saya beralih ke map 3. Tapi dengan map 3, motornya sangat bertenaga. Sama seperti crash sebelumnya, sulit dipahami alasannya karena saya tidak bisa menggunakan rem belakang. Saya beralih ke map 3 karena saya sudah pakai ban bekas dan itu jauh lebih baik untuk menikung.”
Kemudian Pecco Bagnaia bertanya kepada Marquez, “Apa yang terjadi?”
Marquez menjawab, “Saya terlalu berlebihan. Sama seperti crash sebelumnya. Saya beralih ke mapping 3 karena saya sudah pakai ban bekas. Sama seperti sebelumnya.”
Pecco juga sempat mengalami insiden dalam tes tersebut, dimana bagian belakang motornya kehilangan traksi (terangkat) saat melewati kerb di salah satu titik tes. Beruntungnya, dia berhasil mengendalikan motornya.
Namun Marc Marquez menegaskan bahwa perlu adanya trek dengan karakteristik yang berbeda dalam kalender balap. “Kesan pertama dari Balaton Park adalah sirkuitnya berbeda. Sirkuitnya cukup lambat. Ada banyak tikungan stop-and-go. Maksud saya, secara teknis benar-benar berbeda dibandingkan dengan trek lain. Tetapi perlu ada jenis trek yang berbeda di kejuaraan dunia. Dan Panigale bekerja dengan sangat baik disini,” pungkas juara dunia 8 kali itu.
