RiderTua.com – Carlos Ezpeleta, direktur olahraga Dorna, mengakui bahwa MotoGP bisa saja berbagi akhir pekan balapan dengan Formula 1 di beberapa seri tertentu… tetapi ia memperingatkan bahwa ide tersebut yang berasal dari Liberty Media, sang pemilik kedua kejuaraan tersebut, jauh dari kata mudah…
Dalam sebuah wawancara baru-baru ini, Ezpeleta mengakui bahwa “segala sesuatu layak untuk dicoba meskipun hanya sekali,” terutama jika dapat menghadirkan MotoGP kepada audiens baru. Namun, ia menegaskan bahwa inisiatif tersebut hanya akan layak di beberapa sirkuit dalam setahun, dengan selalu mempertimbangkan profil penggemar dan kapasitas fasilitas di sirkuit yang sebenarnya.
MotoGP dan F1 Satu Akhir Pekan? Dorna Punya Banyak Pertimbangan
“Ada banyak ekspektasi terhadap Liberty, itu sudah jelas,” kata Ezpeleta, meskipun ia mengakui bahwa berbagi paddock dengan F1 akan menimbulkan keterbatasan yang signifikan. Misalnya, infrastruktur yang ada tidak memungkinkan untuk menyelenggarakan dua kejuaraan dengan kebutuhan logistik yang sangat berbeda.
“Sebagian besar paddock tidak cukup besar untuk kedua kategori, tapi kita bisa siapkan garasi sementara. Tribun bergerak juga dapat ditempatkan di sekitar trek,” saran bos MotoGP tersebut.
Dari sisi teknis masalahnya juga tidak kalah rumit… “Ada beberapa keterbatasan, seperti pengaman udara (air fence). Penghalang tersebut harus dipasang dan dibongkar di antara sesi, yang dapat membuat prosesnya cukup rumit,” jelasnya. Lebih lanjut, ada sirkuit yang akan sepenuhnya dikesampingkan karena alasan keamanan, seperti sirkuit jalan raya Las Vegas.
Selain masalah teknis dan logistik, Ezpeleta memperingatkan risiko menjauhkan basis penggemar paling setia MotoGP dari pengalaman langsung nonton balapan.. “Kita harus memperhatikan mereka…. mereka sudah datang ke balapan tahun demi tahun. Jika MotoGP dan Formula 1 digabung ada kemungkinan para penggemar setia MotoGP ini (mungkin loh ya) tidak dapat hadir,” tegasnya.
Kekhawatiran lainnya adalah perbedaan profil demografis antara kedua audiens (MotoGP dan F1)…. “Di pasar yang kurang berkembang, alias pasar potensial, terdapat perbedaan yang besar… Kita harus memperhatikan apa yang ingin dilihat penggemar kita. Masih ada potensi pertumbuhan, tetapi tanpa menghilangkan keaslian masing-masing kejuaraan,” katanya. Oleh karena itu, setiap potensi penggabungan kalender MotoGP dan F1 akan disikapi dengan hati-hati
Meskipun usulan untuk berbagi tanggal dengan F1 mungkin tampak ambisius dan bahkan futuristik, Dorna terbuka untuk mengeksplorasi konsep baru. Namun, Ezpeleta memperingatkan, “kita harus selalu setia pada identitas kita sendiri,” pungkasnya..
