RiderTua.com – Daihatsu Rocky e-Smart Hybrid menjadi andalan barunya di Indonesia setelah dirilis beberapa hari lalu di GIIAS 2025. Namun tidak seperti model bermesin bensinnya yang dirakit lokal, Rocky Hybrid masih didatangkan langsung dari Jepang.
Rocky e-Smart Jadi Mobil Hybrid Pertamanya
Daihatsu sudah menjual berbagai macam mobil entry level di Indonesia, tapi tak satupun diantaranya berupa mobil ramah lingkungan. Sehingga mereka menghadirkan Rocky e-Smart sebagai mobil hibrida pertamanya disini dan diperkenalkan di GIIAS 2025. Tidak hanya membawa tampilan baru, mesin bensinnya kini dipadu dengan teknologi e-Smart.
Tapi varian barunya ini diimpor langsung dari Jepang, tidak seperti model bermesin bensinnya yang dirakit lokal. Selain itu, modelnya juga tidak langsung dijual setelah dirilis, dan konsumen harus menunggu selama tiga bulan hingga unitnya sampai ke rumah. Artinya pengirimannya baru bisa dilakukan di bulan November nanti.
Ini terjadi karena Daihatsu masih harus mengurusi pencatatan kuota impor dan lainnya, mengingat model ini diimpor dalam bentuk CBU. Meski begitu, Rocky Hybrid dipastikan tidak akan dijual dalam jumlah terbatas, tapi kemungkinan akan ada batas kuota unit yang diimpor. Mereka juga menjamin kualitasnya tetap terjaga meskipun unitnya didatangkan langsung dari kampung halamannya.
SUV Baru
Bahkan sebagai mobil CBU dari Jepang, banderol Rocky Hybrid hanya mencapai Rp 293,9 juta, atau dibulatkan menjadi Rp 294 juta. Harga ini sudah cukup terjangkau untuk mobil SUV hybrid seperti ini, dan harga tersebut mematahkan anggapan soal mobil hybrid impor yang dijual lebih mahal dari mobil bermesin bensinnya. Walau dengan ini Rocky Hybrid harus melawan Suzuki Fronx yang juga dirilis tahun ini di Indonesia.
