RiderTua.com – Untuk sekelas motor yang jarang bisa mendekati Ducati, Marco Bezzecchi dan Aprilia tampil memukau di Brno.. Bez berujar, “ASejak awal aku udah nekat banget, gak pikir panjang lagi,” katanya sambil tertawa. Aprilia menegaskan level tinggi mereka di Brno.. sementara Bezzezzeci ingin duel dengan Marc, meski hanya coba-coba mengukur kecepatan Aprilia yang ternyata masih kalah, “Saya ingin mengalahkan Marquez, tapi…” tambahnya..
Nyaris Tumbangkan Marquez! Marco Bezzecchi dan Aprilia Tampil Ganas di Brno
Bezzecchi finish di posisi keempat dalam sprint race, hanya selangkah lagi dari podium, namun bisa meraih posisi kedua dalam long race hari Minggu.. Marco Bezzecchi menjalani akhir pekan MotoGP yang luar biasa di Republik Ceko. Ia dan Aprilia membuktikan kualitas mereka yang luar biasa di trek yang sudah lama tidak dipakai sejak 2020.

Hasil yang diraihnya di Brno membuatnya naik ke posisi keempat klasemen pembalap, menyalip duo VR46, mangtan tim sebelumnya: Fabio Di Giannantonio – Franco Morbidelli dari Pertamina Enduro VR46. Sebuah momen yang sangat memuaskan baginya.
Senyum lebar Bezzecchi menandakan dia sangat puas dengan penampilannya di Republik Ceko, dengan aksi overtake di awal balapan yang luar biasa atas Fabio Quartararo dan kemudian mampu menjaga ritme balap dengan sangat baik di sepanjang balapan..
“Sejak awal aku udah nekat banget… Sejujurnya, saya tidak merencanakan menyalip Quartararo dari sisi luar. Dia bergerak ke kiri, saya bergerak ke kanan, karena saya tahu Acosta ada di dekat saya, yang kemarin mengecoh saya dengan diving dan menyalip dari sisi luar,” katanya.
“Nah kali ini saya berhasil membalasnya, untungnya manuver ini berhasil dan keren banget. Itu menjadi titik balik di sisa balapan, karena kemudian saya berhasil unggul dan ban depan bekerja dengan sangat baik. Bahkan ketika Marquez menyalip saya, saya masih punya sedikit jarak. Jelas, saya ingin mengalahkannya, api dia memang punya sedikit keunggulan,” tambahnya kepada media Sky Sport MotoGP..

Pebalap bernomor #72 dari tim yang berpusat di Noale ini sangat senang melihat bagaimana kolaborasinya dengan para kru Aprilia berjalan…ada harmoni yang luar biasa.. “Kami benar-benar telah bekerja dengan sangat baik, para pembalap telah membuat beberapa peningkatan hebat dari awal musim hingga sekarang”.
“Anda bisa melihat hasilnya. Tentu saja, saya juga telah berusaha untuk meningkatkan kemampuan balap saya dan menjadi lebih presisi dalam komentar saya (kepada mekanik) dan dalam hal lainnya. Kami bersenang-senang, dan saya berterima kasih kepada tim,” kata Bez…
Aprilia RS-GP25 yang Disempurnakan
Motor Aprilia RS-GP25 terlihat sangat lincah. Apakah kunci yang menentukan perubahan ini dari tes Aragon? Pembalap asal Romagna ini menjawab “Dalam tes Aragon, kami bekerja terutama untuk menemukan sesuatu untuk kualifikasi dan tampaknya kami menemukannya”.
“Selebihnya, itu semua adalah pekerjaan kecil yang kami lakukan selama balapan. Dalam fase ganti arah, motornya memang agak kurang stabil, tetapi itu juga akibat saya memaksakan diri untuk lebih ngebut lagi. Tadinya aku pengin efisien dan smooth, tapi pas udah dapet feel, langsung gas agresif,” ujarnya.
Perasaan yang baik dengan motornya memungkinkannya untuk berkendara dengan cara yang disukainya.. “Saya mencoba memacu sedikit lebih keras, karena saya melihat motornya menopang saya. Itu menyenangkan,” jelas Bezzecchi.
“Menjelang akhir lomba, saya bisa melaju lebih ngebut lagi.. di lap terakhir, saya mencatat waktu terbaik saya di balapan… Saya puas… “..
Di paddock suasana yang luar biasa telah tercipta, semua kompak, dan RS-GP25 telah meninjukkan peningkatan.. paruh pertama musim ini terasa sangat positif. Kembalinya Jorge Martin, yang finis ketujuh dengan sangat baik hari ini, seharusnya memberinya motivasi ekstra.