RiderTua.com – BYD sudah bukan menjadi merek mobil yang diremehkan lagi meski berasal dari Negeri Tirai Bambu. Dengan berbagai macam produk yang ditawarkan dengan kualitas terbaik, tidak heran kalau mereka bisa memperluas penjualannya di pasar global, dan sukses memproduksi hingga puluhan juta unit mobil.
Produksi Mobilnya Bisa Mencapai Ratusan Ribu Unit
Meskipun mereka memiliki jaringan penjualan mobil yang sangat luas secara global, sebagian besar unitnya masih didatangkan langsung dari Negeri Tirai Bambu. Memang BYD tidak merasa kerepotan dalam memenuhi permintaan mobilnya di seluruh dunia, karena kapasitas produksinya cukup tinggi disana. Jadi jangan kaget kalau mereka bisa merakit ratusan ribu hingga puluhan juta unit mobil.
Mereka kemudian mencatatkan pencapaian baru dengan memproduksi 13 juta unit mobil. Jelas ini menjadi angka yang cukup tinggi dari merek asal Negeri Tirai Bambu tersebut, terlebih hasil tersebut juga termasuk produksi mobil dari merek yang dipegangnya. Terdiri dari Denza, Yangwang, dan Fangchengbao, walau hanya Denza dan Yangwang yang berjualan mobil di luar negeri.
Sementara di Indonesia, BYD baru hadir selama lebih dari setahun tapi mereka sudah menjual beberapa mobil listrik disini. Dari Atto 3, Dolphin, Seal, M6, Sealion 7, sampai Denza D9 sudah dijual dengan catatan penjualan yang memuaskan. Terlebih M6 masih menjadi mobil listrik terlarisnya sejauh ini, dengan Sealion 7 dan Denza D9 juga terjual ribuan unit.
Bakal Produksi Mobil
Semua unitnya masih didatangkan langsung dari Negeri Tirai Bambu, tapi bukan berarti mereka akan terus mengimpornya dari kampung halamannya. BYD sudah mempersiapkan pabrik produksinya di Indonesia, dan akan memulai perakitannya sekitar akhir tahun ini atau awal tahun 2026 nanti.
