Home MotoGP Jorge Martin : Semakin Pede di Setiap Lap

    Jorge Martin : Semakin Pede di Setiap Lap

    Jorge Martin
    Jorge Martin

    RiderTua.com – Jorge Martin tampil kuat pada hari Jumat di MotoGP Brno. Rider Aprilia itu langsung lolos ke Q2 namun sayangnya karena merasa sedikit gugup dia hanya mengamankan posisi ke-12 di grid start.

    Martin mengakui, “Emosinya tinggi, akhirnya bisa kembali balapan dan rasanya sangat menyenangkan. Tetapi setelah hari pertama, saya mengharapkan Q2 yang lebih baik. Saya sedikit gugup dari posisi itu.”

    Jorge Martin : Semakin Pede di Setiap Lap

    Jorge Martin
    Jorge Martin

    Saat sprint hari Sabtu, Jorge Martin belum mampu menunjukkan performa terbaiknya. Tetapi terbilang cukup baik mengingat dia absen balapan selama lebih dari 3 bulan. “Start saya sangat bagus dan saya naik ke posisi ke-6. Saya tepat di belakang Marco Bezzecchi dan awalnya merasa bisa melaju lebih cepat. Tapi kemudian saya memutuskan untuk belajar dan mempelajari racing line dengan lebih baik. Menurutku Marco mengendalikan motor dengan sangat sempurna saat ini,” ungkap Juara Dunia MotoGP 2024 itu.

    Bukan bagian dari konten editorial.

    Namun kemudian Martin turun beberapa posisi. “Kepercayaan diri saya tumbuh di setiap lap dan saya merasa baik, juga secara fisik. Sekarang usai balapan, saya merasa kelelahan. Tetapi hari ini saya juga gas pol, memacu motor lebih keras daripada hari pertama. Saya bahkan mampu mencetak waktu terbaik di dua sektor pada lap terakhir,” imbuh rider asal Madrid Spanyol itu.

    Jorge Martin
    Jorge Martin

    Usai menjalani sprint pertama dengan Aprilia, Martinator melihat dengan jelas potensi peningkatannya. “Meski motornya sudah berkembang dengan baik, tugas saya adalah menerapkannya. Terutama saat harus mengarahkan motor ke titik tengah tikungan setelah pengereman, itulah yang harus saya latih dan saya sudah mulai melakukannya di sprint,” jelas rider berusia 26 tahun itu.

    Seberapa baik performa Martin bisa dilihat dari catatan waktunya, dimana dia finis ke-11 tertinggal 6 detik dari pemenang Marc Marquez. “Sebenarnya hasilnya sendiri tidak terlalu penting saat ini. Sekarang kami punya gambaran yang jelas dan mendapat banyak pengalaman. Saya tahu bahwa saya masih kalah sekitar 1 detik untuk bisa menyamai kecepatan seorang pemenang,” tegasnya.

    Selain itu, Martin juga perlu membiasakan diri dengan duel head to head alias satu lawan satu. “Membalap sendirian itu bagus, tetapi untuk melakukan manuver menyalip butuh lebih banyak percaya diri. Dan pembalap lain juga tahu bahwa saya masih agak lemah di sini, jadi mereka memanfaatkan itu dan menyalip saya dengan cukup agresif,” ungkasnya.

    Meskipun Martin gagal mencetak poin dalam sprint 10 lap di Brno, namun dia punya peluang pada race hari Minggu (21 lap). Sejauh ini Aprilia RS-GP menunjukkan daya saingnya di 6 besar.

    © ridertua.com

    Iklan pihak ketiga – bukan bagian dari konten editorial.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini