RiderTua.com – Belakangan ini mobil LCGC makin mahal harganya meski masih disebut sebagai mobil murah di Indonesia. Memang pada awalnya mobil jenis ini hanya dibanderol di bawah Rp 80 jutaan, kini harga paling mahalnya bisa tembus Rp 200 jutaan.
Banderol LCGC Paling Mahal Mencapai Rp 200 Juta
Sejauh ini penjualan mobil LCGC tidak begitu bagus dari yang diperkirakan awalnya, dengan penurunan penjualan masih terlihat selama beberapa bulan terakhir. Mungkin ada yang menduga mahalnya harga mobil jenis ini menjadi penyebabnya, meski sebenarnya penyebab dari penurunan penjualan ini akibat sejumlah faktor di luar itu. Contohnya kondisi ekonomi yang tidak stabil baik di dalam maupun luar negeri.
Mobil jenis ini masih mendapat banyak peminat di pasarnya, meski harganya yang semakin mahal dari tahun ke tahun. Ketika pertama kali diperkenalkan di pasarnya sekitar tahun 2013 silam, LCGC paling murah bisa dibanderol Rp 76 juta, dan Daihatsu Ayla yang menjadi model termurah di kelasnya saat itu. Tapi itu dulu, sekarang harga paling murahnya dibanderol Rp 138,5 juta.
Ada sejumlah penyebab yang menyebabkan harganya menjadi lebih mahal, seperti pengurangan insentif dari 15 persen menjadi 3 persen. Kemudian ada juga penerapan PPN 12 persen serta pungutan pajak daerah yang menyebabkan harga mobil menjadi lebih mahal. Memang tidak hanya mobil LCGC saja yang terdampak, tetapi juga seluruh jenis mobil lainnya.
Tetap Laris
Meski harganya kini lebih mahal, tapi bukan berarti LCGC berkurang peminatnya, justru penjualannya masih mencapai ribuan unit per bulannya. Apalagi insentifnya juga masih ada walau dengan potongan harga yang lebih kecil, setidaknya sampai insentifnya habis masa berlakunya di tahun 2031 mendatang.
